Soal PGTC, Aliansi Masyarakat Tegalgubug Layangkan Surat Audiensi dengan Bupati
CIREBON - Terkait pembangunan Pusat Grosir Tegalgubug Cirebon (PGTC) perwakilan Aliansi Masyarakat Tegalgubug (AMT) mendatangi Kantor Bupati Cirebon, Sumber, Rabu (13/9). Mereka menyerahkan surat audiensi kepada Bupati Cirebon, Sunjaya Purwadisastra. AMT ini terdiri dari berbagai tokoh yang ada di Desa Tegalgubug seperti ulama, pedagang, mahasiswa, santri, Karang Taruna, BPD dan organisasi lainnya. Mereka datang ingin memastikan bahwa Bupati Sunjaya menolak pembangunan PGTC. \"Kedatangan kami tujuannya untuk menyerahkan surat dan meminta waktu pada Bupati agar menggelar audiensi bersama kami, masyarakat Tegalgubug, untuk membahas persoalan PGTC. Kami, masyarakat Tegalgubug berkomitmen untuk menolak kehadiran PGTC. Untuk itu Bupati harus bersedia menemui kami,\" tegas Imam Muhtadi, perwakilan AMT. Menurut Imam, masyarakat Tegalgubug juga ingin mengetahui secara pasti, sejauh mana persoalan PGTC dari penjelasan langsung Bupati Sunjaya. Karena sampai saat ini masyarakat tidak mengetahui respons Bupati Sunjaya tentang PGTC secara langsung. AMT juga mengancam jika Bupati tidak bisa menemui masyarakat Tegalgubug yang ingin beraudiensi. AMT akan mendatangkan lebih dari 2.000 masyarakat Tegalgubug dari berbagai elemen masyarakat mendatangi kantor bupati. \"Jika Bupati tidak mau menemui kami, bahkan mengizinkan pembangunan PGTC, maka kami akan datangkan lebih dari 2000 masyarakat ke kantor bupati. Ini atas nama semua masyarakat Tegalgubug,\" tegas Imam. Sementara itu, Staf Sekretariat Kantor Bupati Cirebon, Renaldi mengatakan, langsung menanggapi permintaan audiensi masyarakat Tegalgubug. Dirinya akan menyampaikan permintaan tersebut kepada bupati Cirebon. \"Kita akan serahkan surat permintaan audiensi ini kepada Bupati Cirebon melalui Pak Sekda. Nanti ditindaklanjuti dan kami akan berikan kabar selanjutnya,\" ujarnya. (cecep)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: