Ditilang Polisi, Remaja Ini Terus Menangis Minta Ampunan

CIREBON - Pengendara motor yang melintas di jalan Jembatan Merah, Desa Kecomberan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, dihebohkan dengan tangisan M di hadapan petugas polisi yang memberhentikannya, Selasa (26/9). Sambil menangis, remaja 13 tahun itu memohon kepada petugas untuk tidak ditilang. Tangisan remaja yang masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP) itu pun menyita perhatian pengendara yang melintas. Kejadian bermula, saat M bersepeda motor Honda Beat nopol E 4411 MA melaju dari Sumber menuju ke Kota Cirebon. Sesampainya di Jembatan Merah, remaja yang tidak mengenakan helm itu dihentikan polisi lalu lintas. Saat diperiksa, M tidak membawa surat-surat lengkap, sehingga harus ditilang. \"Saya mohon Pak agar tidak ditilang. Karena nanti saya dimarahin orang tua saya, saya mohon,\" kata remaja tersebut sambil menangis kepada petugas kepolisian lalu lintas. Tangisan remaja itu tidak dihiraukan petugas kepolisian lalu lintas. Karena remaja itu terbukti bersalah melanggar lalu lintas dengan tidak memakai helm dan tidak bisa menunjukkan surat-surat kendaraan. Akan tetapi remaja itu nekat mengikuti petugas Kepolisian yang sedang mengatur lalu lintas. Dia terus mengiba di belakang polisi sambil menangis. Sehingga aksi remaja itu pun menjadi tontonan warga yang melintas. Sementara itu, KBO Lantas Polres Cirebon Iptu Komarudin yang berada di lokasi saat kejadian, mengaku belum mengetahui identitas remaja tersebut. Karena saat dimintai keterangan, remaja itu terus-terusan menangis meminta agar tidak ditilang. Bahkan, untuk memperkuat agar tidak ditilang remaja itu mengaku rumahnya dekat dengan Jembatan Merah, lokasi dirinya ditilang. \"Dia mengaku orang sini jadi kita suruh dia balik untuk memanggil orang tuanya agar mengurus proses tilang ini. Nanti orang tuanya untuk memperlihatkan kelengkapan kendaraan tersebut. Dan kita tetap akan lakukan penilangan,\" kata Komarudin. Komarudin juga akan mencari tahu remaja tersebut pelajar dari sekolah mana. Nantinya, petugas akan melakukan pembinaan berlalulintas terhadap para siswanya. (cecep)

Sumber: