Kualifikasi Porda Jabar 2018, Tim Basket Putri Kota Cirebon Kokoh di Puncak Klasemen
CIREBON - Seperti prediksi sebelumnya, tak ada kejutan di hari terakhir Babak Kualifikasi (BK) Porda Jabar XIII/2018 di GMC Arena, Kota Cirebon, Selasa (17/10). Tim basket putri Kota Cirebon melenggang dengan mudah menyusul tim putra ke Porda dengan status juara Zona Wilayah III Cirebon. Di laga pemungkas, Deniece Adriana dan kawan-kawan menaklukkan Majalengka dengan skor telak 80-28. Itu merupakan raihan kemenangan ketiga beruntun tim basket putri Kota Udang. Kemenangan itu sekaligus memastikan Kota Cirebon mengawinkan tiket putaran final Porda dengan status juara Zona Wilayah III. Tim putra Kota Cirebon terlebih dulu memastikan tiket menuju Porda Jabar XIII yang akan dihelat di Kabupaten Bogor, tahun depan. Tuan rumah sukses memuncaki klasemen akhir di sektor putra dan putri. Tim putra Kota Udang kokoh di puncak klasemen dengan 8 poin hasil dari empat kali kemenangan. Diikuti Kabupaten Indramayu dengan 7 poin di peringkat kedua dan Majalengka di peringkat ketiga dengan 6 poin. Sementara di kelompok putri, Kota Cirebon memuncaki klasemen dengan 6 poin hasil dari tiga kemenangan beruntun. Peringkat kedua ditempati Kabupaten Kuningan dengan 5 poin dan Majalengka di peringkat ketiga dengan 4 poin. Masing-masing juara dan runner-up di sektor putra dan putri berhak atas tiket putaran final Porda 2018. \"Alhamdulillah, kita akhirnya bisa memenuhi target untuk menyapu bersih semua kemenangan di babak kualifikasi ini. Tapi anak-anak tidak boleh cepat merasa puas. Sebab ini baru awalnya. Perjuangan masih terus berlanjut,\" ujar pelatih tim basket putri Kota Cirebon, Asep Ahmad Taufik usai pertandingan kemarin (17/10). Meski meraih rekor sempurna, namun AT -sapaan akrab Asep Ahmad Taufik- enggan memanjakan anak asuhnya. AT menyoroti penampilan terakhir Deniece cs kemarin. Mereka memulai permainan dengan buruk karena over confident. \"Itu mental yang buruk dari sebuah tim. Sebagus apa pun tim itu, kalau terlalu percaya diri sehingga menganggap remeh lawan, tidak akan bisa bermain maksimal,\" tutur dia. \"Makanya, di kuarter kedua dan selanjutnya, para pemain kami beri motivasi terus supaya mereka bisa tampil lebih serius. Terhadap lawan pun kita harus respek. Beruntung anak-anak cepat memahami itu,\" pungkasnya. (ttr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: