Intensitas Hujan Meninggi, Hati-hati dan Waspada Rawan Bencana

Intensitas Hujan Meninggi, Hati-hati dan Waspada Rawan Bencana

KUNINGAN–Sejak Oktober 2017 lalu, intensitas hujan mulai meninggi, bahkan beberapa hari ini terdapat hujan yang disertai angin dan petir. Pemda Kuningan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) pun sudah mengeluarkan surat imbauan kepada warga agar berhati-hati dalam menghadapi musim penghujan ini, terutama mereka yang berada di daerah-daerah rawan bencana. Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kuningan Agus Mauludin SE, mengakui saat ini intensitas hujan mulai tinggi. Warga pun diminta untuk berhati-hati dan mewaspadai berbagai kemungkinan yang tidak diharapkan di musim hujan yang diprediksi akan terus meningkat hingga Februari 2018 mendatang. “Pemda Kuningan melalui BPBD sudah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat untuk waspada dalam menghadapi musim hujan yang dimulai sejak bulan Oktober kemarin. Kami telah memprediksi hujan akan terus meningkat sampai bulan Februari 2018,” kata Agus saat dihubungi Radar. Kehati-hatian dan kewaspadaan masyarakat dalam menghadapi musim hujan tahun ini, kata Agus, lebih diutamakan kepada mereka yang berada di daerah yang berdekatan dengan aliran sungai atau perbukitan. Hal lain yang diimbaunya, yakni agar masyarakat mengaktifkan lagi kerja bakti kebersihan di lingkungan masing-masing, terutama untuk drainase lingkungan. “Aktifkan lagi kerja bakti kebersihan di lingkungan masing-masing, terutama untuk drainase lingkungan. Jangan membuang sampah sembarangan, hindari aktivitas di daerah aliran sungai dan perbukitan ketika terjadi hujan. Sekali lagi kita, terutama masyarakat di daerah tadi agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan, seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin,” imbaunya lagi. Lebih lanjut Agus mengungkapkan, BPBD Kabupaten Kuningan sendiri sudah bersiap untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan sebagai dampak dari musim hujan ini, baik dari segi SDM maupun peralatan. Pihaknya pun terus melakukan koordinasi dengan instansi-instansi terkait, seperti ke-PU-an, BMKG, PVMBG, TNI/Polri dan juga para relawan kemanusian. “Kita sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait dalam rangka mengantisipasi segala kemungkinan yang akan terjadi di musim hujan tahun ini. Untuk prediksi titik rawan, masih seperti tahun lalu, tapi wilayah yang lain juga terus dipantau. Mudah-mudahan saja kita semua berdoa agar tidak ada hal-hal yang tidak kita inginkan dalam menghadapi musim hujan ini,” pungkas Agus. (muh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: