Belasan Anjal plus Preman Diamankan

Belasan Anjal plus Preman Diamankan

CIREBON – Polres Cirebon Kabupaten (Cikab) tidak pernah lelah menertibkan anak jalanan (anjal) dan preman yang kerap membuat resah pengguna jalan di wilayah Pantura Cirebon. Dalam melakukan penertiban terhadap preman jalanan, petugas melakukannya dalam rangka Operasi Bina Kusuma 2017 yang dimulai Senin (20/11) hingga sepuluh hari ke depan. Dari kegiatan operasi perdana tersebut, petugas berhasil mengamankan belasan anak jalanan dan preman di beberapa titik wilayah Pantura Weru-Palimanan. Kasat Binmas Polres Cirebon AKP Susamto mengatakan, Operasi Bina Kusuma dilakukan serentak di Indonesia. Dari hasil Operasi Bina Kusuma, polisi mengamankan 17 orang anjal dan preman yang selama ini meresahkan masyarakat. Belasan anak jalanan itu digelandang ke Kantor Satuan Sabhara Polres Cikab untuk dilakukan pendataan dan pembinaan. “Mereka tertangkap sedang mengamen dan meminta uang kepada pengemudi yang sedang melintas. Begitu kami tangkap, langsung digelandang ke kantor untuk dilakukan pendataan,“ katanya. Susamto menjelaskan, Operasi tersebut untuk memberikan pelayanan dan kenyamanan kepada masyarakat dari gangguan anak jalanan, para pengamen, yang kerap meresahkan. Pihaknya berjanji akan mengamankan siapa saja yang meresahkan masyarakat. “Bukan para preman saja yang kita amankan. Tidak sedikit anak jalanan yang membawa sabun dan kain membersihkan kaca mobil di setiap titik lampu merah. Karena membahayakan pengguna jalan, kita gelandang juga,“ terangnya. Anak jalanan dan preman yang tertangkap, jika ditemukan identitas tidak jelas, pihaknya akan menitipkan ke Dinas Sosial (Dinsos) untuk direhabilitasi. “Hal itu agar mereka tidak kembali lagi ke jalanan,“ jelasnya. BI (22), salah satu anak jalanan mengatakan, dirinya berasal dari Surabaya. Saat tertangkap, dia bersama rekan-rekannya dari Bandung tidak memiliki ongkos untuk pulang ke Surabaya. “Terpaksa saya ngamen untuk bisa pulang ke Surabaya. Tadinya saya kehabisan ongkos. Nah, kalau sudah terkumpul, uangnya untuk ongkos pulang,“ akunya. (arn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: