Adik Ipar Mimpi Gigi Copot, Rasmi Sempat Larang Anaknya Kerja di Malaysia

CIREBON - Tangisan keluarga dan orang-orang terdekat pecah, saat jenazah Susilawati (38) tiba di rumah duka. Tidak terkecuali Rasmi (59). Ibu kadung almarhumah ini terlihat terpukul saat menyaksikan jasad anaknya tercinta itu diturunkan dari mobil ambulan, Selasa (28/11) sore. Air mata terus bercucuran membasahi pipinya yang sudah keriput termakan usia. Rasmi mengaku telah ikhlas melepas kepergian anak perempuannya itu untuk selama-lamanya. \"Yah saya berusaha buat ikhlas, walapun sedih sekali rasanya,\" ungkap Rasmi. Dikatakan Rasmi, almarhumah merupakan anak ke empat dari tujuh bersaudara. Di mana, Susilawati juga telah memilik tiga orang anak. Yakni, Sandi Pratama, Angga Dwi Kelana,dan Tri Anggraini. \"Susilawati itu kasian sekali semasa hidupnya. Harus ngurusi tiga anaknya sendirian, karena sudah bercerai dengan sumainya,\" kata Rasmi. Diungkapkan Rasmi, dirinya tidak memiliki firasat apa-apa terkait kepergian anaknya itu. Hanya saja, lanjut Rasmi, beberapa waktu lalu, Yani adik ipar almarhumah bermimpi bahwa giginya copot. \"Yang punya firasat itu malah adik iparnya Yani. Nah Yani waktu itu cerita kalau mimpi giginya copot,\" ujar Rasmi. Lebih lanjut, dikatakan Rasmi, ia sempat melarang alamrahumah untuk pergi ke Malaysia. Namun, almarhumah memaksa untuk berangkat menjadi TKI di negri jiran. \"Ya kalau saya waktu itu kasih saran supaya kerja di sini aja. Biar deket sama anak dan keluarga. Tapi dianya maksa buat berangkat ke sana,\" ujarnya. Masih, kata Rasmi, Susilawati rencananya akan pulang ke Indonesia pada Desember mendatang. \"Susilawati itu rencana mau pulang bulan Desember. Bareng temen-temennya dari Tumenggung. Soalnya mau pulang sendiri takut di pesawatnya,\" katanya. Ditambahkannya, alamrhumah sebelumnya memiliki riwayat sakit sesak nafas. Karena itu, sambung Rasmi, keluarga menduga almarhumah meninggal karena sakit tersebut. (fazri)

Sumber: