Fokus Hadapi Bisnis Digital Lifestyle

Fokus Hadapi Bisnis Digital Lifestyle

Telkomsel Area Jabotabek Jabar Bangun 2.550 BTS BANDUNG - Telkomsel Area II Jabotabek Jabar terus meningkatkan layanan data dan value added service (VAS) berbasis broadband di sepanjang 2012. Jelang tutup tahun ini, berlangsung Sharing Session Telkomsel Broadband and Digital Lifestyle di Gedung GPDC Telkom Learning Center Bandung, Rabu (12/12). Telkomsel memaparkan layanan-layanan broadband dan fokus perkembangan pada bisnis digital. Seperti diungkapkan Head of Area Jabotabek Jabar Group, Venusiana Papasi. \"Sepanjang tahun ini Telkomsel Area Jabotabek Jabar terus meningkatkan layanan data dan VAS berbasis broadband, dalam kompetisi di industri telekomunikasi yang semakin ketat, sehingga berhasil tumbuh double digit,\" ujarnya kepada Radar, Rabu (12/12). Pertumbuhan ini, lanjut dia, didorong oleh pembangunan Base Transceiver Station (BTS) yang agresif di sepanjang tahun 2012, baik BTS 2G maupun 3G. Tahun ini Telkomsel Area Jabotabek Jabar telah membangun 2.550 unit BTS, berupa 950 BTS 2G dan 1.600 BTS 3G. \"Dengan penambahan tersebut, kini Telkomsel di Area Jabotabek Jabar telah memiliki jaringan komunikasi broadband terluas dan rapat yang didukung oleh sekitar 14.000 BTS, termasuk lebih dari 5.000 BTS 3G,\" tuturnya. Jaringan broadband akan meningkatkan akses telekomunikasi berbasis data dengan kecepatan tinggi. Di Ibu kota misalnya, Telkomsel menghadirkan BTS terbanyak dan tersebar rapat. \"Sehingga kami siap menghadirkan layanan yang mampu memberikan kenyamanan bagi pelanggan, terutama pelanggan Ibu kota yang terkenal sebagai pelanggan gadget freak dan technology minded,\" katanya. Selain pembangunan infrastruktur BTS, tercatat beberapa program penjualan telah menjadi kunci keberhasilan di 2012. Seperti Broadband goes to Residential, Broadband goes to Rural, Untukmu Guruku, Haisobat.com, Flash and BB Competition, Kampung Paling Indonesia, hingga Pesta Isi Ulang. \"Sebagai program retensi, telah terbukti direspons positif oleh pasar,\" terangnya. Memasuki tahun 2013, bisnis industri seluler di Indonesia akan terus bergerak memasuki tahap yang lebih matang. Tren industri seluler Indonesia bergerak dari semula suara (voice) dan pesan singkat (SMS) sekarang ke data (mobile broadband). Karena itu, Telkomsel mengambil peluang tersebut, dengan fokus pada bisnis digital di 2013. \"Kami ambil peluang dari perubahan itu dengan fokus bergerak di bisnis digital. Kami terus mencari pelanggan baru melalui beberapa layanan yang disiapkan antara lain mobile advertising, digital solutions, layanan people to machine, atau machine to machine,\" paparnya. Pelanggan tidak terbatas hanya pada jumlah penduduk, tetapi mesin. Seperti mobil, sepeda motor, bahkan elektronik. \"Dengan kata lain pelanggan non human, bagaimana mesin-mesin itu bisa dikendalikan melalui perangkat seluler,\" terangnya. Head of Regional Account Management Jabotabek Department, Katrini Nathisarasia menjelaskan, beberapa indikator kesiapan mengakusisi pelanggan non human. \"Segmen korporasi telah banyak memanfaatkan layanan ini lewat Corporate Business Solution. Misalnya Fleet Management, Electronic Data Capture, Sales Force Automation, Telemetry, Mobile Tracking, dan Mobile Virtual Private Network,\" bebernya. Apalagi, jika melihat pertumbuhan pelanggan non human yang terus meningkat selama empat tahun terakhir. Di 2012, pelanggan non human mencapai hampir separuh total pelanggan. \"Sudah mencapai hampir separuh total pelanggan. Dan layanan-layanan digital mengambil porsi 47 persen dari total layanan korporasi,\" ungkapnya. Pihaknya optimis memasuki tahun 2013 untuk serius menggarap digital lifestyle. Berharap dapat membantu memajukan masyarakat Indonesia melalui pengembangan informasi, komunikasi, dan teknologi. \"Tahun 2013 di Area Jabotabek Jabar, kami berharap dapat menambah lebih dari 3.000 BTS, di mana 80 persen di antaranya adalah BTS 3G,\" pungkasnya. (nda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: