Pengurus HAKLI Kuningan Resmi Terbentuk

Pengurus HAKLI Kuningan Resmi Terbentuk

KUNINGAN-Organisasi profesi di Kabupaten Kuningan kembali kedatangan pendatang baru. Nama organisasi yang akhir pekan terbentuk dan dilantik pengurusnya itu yakni Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) Cabang Kuningan. Pelantikan pengurus cabang HAKLI periode 2017-2022 tersebut dilakukan di Hotel Horison berbarengan dengan HAKLI Cabang Indramayu dan Majalengka. Dua pengurus cabang HAKLI Kabupaten dan Kota Cirebon tidak ikut dilantik bersamaan. Ketua DPD HAKLI Jawa Barat Uus Sukmara SKM MEpid langsung memimpin pelantikan tiga pengurus cabang HAKLI. Di samping pelantikan pengurus DPC HAKLI di tiga kabupaten, acara tersebut juga diisi dengan seminar sehari yang bertajuk kompetensi sanitarian dalam menunjang fasilitas pelayanan kesehatan terakreditasi. Peserta seminar berasal dari pengurus HAKLI terpilih wilayah III Jawa Barat, dan dewan pertimbangan DPD HAKLI Jawa Barat terpilih. Kemudian juga anggota HAKLI pada fasilitas pelayanan kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas, klinik pratama, dan balai pengobatan se wilayah III. Di samping itu peserta seminar juga ada yang berstatus mahasiswa kesehatan. Ketua DPC HAKLI Kuningan Yayat Sudrajat SKM, Wakil Ketua Hari Sucipta SKM, dan Idik Sidik SKM yang menjabat posisi sekretaris dilantik Uus. Begitu juga pengurus lainnya hingga para kepala bidang. Untuk dewan penasihat tertera nama Ucup Supriatna SKM MKM, serta pelindung kepala dinas kesehatan. “Alhamdulillah pelantikan pengurus cabang HAKLI Kabupaten Kuningan berjalan lancar. Seharusnya ada lima pengurus cabang yang dilantik bersamaan, namun hanya tiga yang akhirnya dilantik di Horison,” terang Ucup Supriatna, dewan penasihat DPC HAKLI. Ketua DPC HAKLI Yayat Sudrajat SKM menerangkan, pembentukan organisasi di tingkat kabupaten ini tidak terlepas dari program pembangunan nasional dalam rangka meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM). Yang salah satunya melalui pembangunan kesehatan dengan tujuan meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang. “Karena itu, HAKLI berusaha mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Keberhasilan pembangunan kesehatan berperan penting dalam meningkatkan mutu dan daya saing sumber daya manusia,” tegas Yayat yang diamini Idik Sidik SKM. Yayat menambahkan, pembangunan kesehatan mengedepankan upaya promotif dan preventif dalam pelayanan kepada masyarakat. Ini tidak terlepas dari kerangka pergeseran wewenang dan era otonomi daerah pada hakekatnya adalah pemberdayaan masyarakat dalam membangun kemandirian, “Di mana daerah diberi keleluasaan untuk mengatur dan mengurus baik kebijakan maupun peraturan. Hal ini yang menjadi inspirasi dan motivasi pengurus HAKLI Kuningan untuk mencapai kesesuaian antara keinginan masyarakat dengan pelayanan kesehatan,” ungkapnya. Tujuan lain dengan dibentuknya pengurus cabang HAKLI, kata Yayat, adalah untuk memahami konsep dan kegiatan sanitarian di fasilitas pelayanan kesehatan. Selain itu juga berusaha meningkatkan kompetensi tenaga sanitarian, serat memahami pentingnya peran tenaga kesehatan lingkungan dalam pelaksanaan pembangunan kesehatan. “Kami ingin ke depannya tenaga sanitarian lebih memahami fungsinya. Sebab, mereka berada di garda terdepan yang berhadapan dengan masyarakat,” tutup dia. (ags)     

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: