Pantura Kembali Makan Korban

Pantura Kembali Makan Korban

Empat Tewas, Adu Bagong Mobil Kijang Vs Truk Gandengan INDRAMAYU -  Sehari pasca tabrakan antara Toyota Avanza dengan truk tronton yang menewaskan lima orang, kecelakaan lalu lintas di jalur pantura Indramayu, kembali memakan korban. Empat orang tewas dan delapan lainnya mengalami luka berat, akibat tabrakan antara Toyota Kijang dengan truk gandengan. Peristiwa maut itu terjadi di jalur pantura Desa Kiajaran Wetan, Kabupaten Indramayu, sekitar pukul 07.15, Sabtu (5/1). Kecelakaan terjadi, diduga akibat Toyota Kijang LGX nopol D 1262 YF, yang dikemudikan Suparno (39) mengalami pecah ban. Sesaat sebelum peristiwa pecah ban dan tabrakan itu terjadi, mobil Kijang berwarna cat hijau metalik tersebut tengah melaju dengan kecepatan cukup tinggi dari arah Cirebon menuju Jakarta. Akibat pecah ban, sang sopir tidak bisa mengendalikan setirnya, sehingga mobil Kijang oleng, kemudian menyeberang median jalan. Saat itu juga, melaju dari arah berlawanan, truk gandengan bermuatan drum nopol L 8636 UT yang dikemudikan Hari Mulyo (45) warga Surabaya, Jawa Timur. Tabrakan pun tak dapat dihindari. Truk gandeng itu seketika menabrak dengan keras mobil Kijang. Ojer (45), salah seorang saksi mata mengatakan, saat mobil Kijang itu melaju, situasi arus lalu lintas dalam keadaan sepi. \"Kami kaget ketika mendengar suara ledakan ban pecah. Lebih kagetnya lagi, ketika mobil Kijang tersebut melompat median jalan, kemudian menyeberang ke jalur arah berlawanan dan bertabrakan dengan truk gandengan,\" kata Ojer. Kecelakaan maut itu mengakibatkan dua orang tewas di lokasi kejadian, yakni Asman (72) dan Ilham (6). Sedangkan dua lainnya, Mirsah (65) dan Eti (30), meninggal dunia saat mendapatkan penanganan medis di ruang UGD RS Bhayangkara Losarang, Indramayu. Sementara korban luka berat, yakni Aminah (44), Ade Kurniasih (30), Dellia (10), Andi (13), Rizky (2), Suinah (41), Udin (48) dan sopir Toyota Kijang, Suparno (39). Baik korban tewas maupun luka, masih dalam satu keluarga, asal Blok Karoya, Desa/Kecamatan Cirendang, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Semuanya juga dibawa ke RS Bhayangkara Losarang. Suinah, salah seorang korban luka menuturkan, rombongan keluarga tersebut rencananya hendak menengok seorang familinya yang melahirkan di daerah Cikarang, Bekasi. Dirinya juga tidak tahu ketika kejadian itu berlangsung. \"Saya tertidur, namun saat terjadi tabrakan, saya sempat bangun karena kaget, tapi kemudian tidak sadarkan diri. Pas sadar, sudah di rumah sakit ini,\" tuturnya lirih, seraya memegangi jahitan di keningnya akibat terluka dari kejadian tersebut. Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Indramayu AKP Irwandi mengatakan, pihaknya kini tengah menyelidiki sebab musabab terjadinya kecelakaan. \"Untuk sementara, penyebab kecelakaan tersebut diduga akibat mobil Toyota Kijang mengalami pecah ban bagian depan sebelah kiri. Akibat kejadian ini, menyebabkan dua penumpang mobil Kijang meninggal dunia di tempat, dan dua lainnya di rumah sakit. Sedangkan penumpang lainnya mengalami luka-luka. Sekarang kami masih menyelidiki kasus kecelakaan ini,\" ujar Irwandi. (kom)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: