Tanggul Sungai Sewo di Indramayu Jebol, Sawah Petani Terancam Banjir

INDRAMAYU-Tanggul Sungai Sewo di Desa Sukra, Blok Kedondong, Kecamatan Sukra, jebol, Jumat (9/2). Tanggul sepanjang kurang lebih 5 meter itu amblas lantaran tak kuat menahan arus kali yang begitu deras sepanjang lima hari terakhir. Tak hanya tanggul. Bis atau boring-boring untuk gorong-gorong yang menyalurkan air ke area persawahan pun ikutan hancur. “Tadinya cuma satu meteran yang jebol. Sekarang sudah sekitar lima meteran. Gorong-gorong ikut hancur,” kata Yayan, petani setempat. Dia menduga, jebolnya tanggul di sebelah utara sekitar 500 meter dari jembatan Sewo, itu akibat debit air Kali Sewo yang meluap selama hampir sepekan terakhir. Apalagi, Sungai Sewo mulai mengalami penyempitan dan pendangkalan. Selain itu, sebelumnya, kondisi tanggul juga banyak ditemukan kerusakan berupa retakan tanah. Sehingga, derasnya arus air dan kondisi retakan tanah menyebabkan tanggul mudah jebol. Sampai dengan Jumat (9/2), rusaknya tanggul baru terdeteksi di satu titik dan belum ada upaya perbaikan dari pihak berwenang. “Mungkin belum pada tahu. Lokasinya memang jauh dari jalan raya. Lewat tanggul saja bisanya jalan kaki. Sekarang air sungainya sedang surut, tidak ada masalah. Tapi kalau banjir lagi, waduh, sawah kami bisa terendam. Kami bisa rugi nantinya,” ungkap dia. Petani lainnya, Warsam berharap, jebolnya tanggul dan gorong-gorong bisa secepatnya diperbaiki. Sebab, jika Kali Sewo meluap airnya akan merendam tanaman padi. “Ini musim hujan. Sedang kencang-kencangnya. Mohon instansi terkait segera merespons dan segera bertindak agar banjir tidak merusak tanaman padi dan merugikan petani,” pinta dia. (kho)

Sumber: