Korban Tanjakan Emen Subang Dikubur Masal, Tangis Keluarga Pecah saat Pemakaman

TANGERANG - Sebagian besar Korban tewas kecelakaan bus maut di Tanjakan Emen Subang, kini dikubur secara masal. Karena para korban kebanyakan masih satu kampung. Para korban dimakamkan kecuali 8 orang dimakamkan secara masal di TPU Legoso, Pisangan, Tanggerang Selatan, Minggu (11/2). Lokasi yang biasanya sepi itu hari ini mendadak ramai didatangi warga sekampung. (Baca: Update, Korban Tewas Bus Maut di Tanjakan Emen Subang Jadi 26 Orang) (Baca: Ini Data Korban Luka Bus Maut Tanjakan Emen Subang) JawaPos.com (radarcirebon.com group) melaporkan, isak tangis anggota keluarga korban pecah ketika jenazah mulai dibawa ke liang lahat. Bahkan, ada yang nyaris pingsang ketika keluarganya dikebumikan. Tak hanya keluarga, para tetangga yang merasa kehilangan pun terisak-isak. Sebelumnya, kecelakaan maut menimpa bus pariwisata bernomor polisi F 7959 AA, terjadi di Jalan Raya Bandung-Subang, Tanjakan Eemen Kampung Cicenang, Desa/Kecamatan Ciater, Subang, Sabtu (10/2/2018) pukul 17.00 WIB. Dir lantas Polda Jabar Kombes Pol Prahoro Tri Wahyono kemarin menjelaskan, berdasarkan informasi sebelum terjadinya kecelakaan yang merenggut puluhan nyawa itu, rombongan bus Pariwisata (Premium Class) Nopol F 7959 AA ini usai berwisata dari kawasan Tangkuban Parahu. (Baca: Bus Pariwisata Terbalik di Tanjakan Emen Subang, 13 Orang Tewas) (Baca: Korban Tewas Bus Nahas di Tanjakan Emen Subang Bertambah Jadi 22 Orang) \"Kemudian di tanjakan Emen di turunan ke bawah, sekitar pukul 17.00 WIB ke arah utara, bus tiba-tiba oleng terus menabrak sepeda motor oleng ke kiri menabrak tebing dan terguling,\" katanya kemarin saat dikonfirmasi. (dna/JPC)

Sumber: