Truk Angkut Tabung Gas Terguling di Jalur Lokasi Bencana Alam

Truk Angkut Tabung Gas Terguling di Jalur Lokasi Bencana Alam

KUNINGAN–Akibat padatnya lalu lintas di jalur menuju lokasi bencana alam, tepatnya di Desa Tanjungkerta, Kecamatan Karangkancana, sebuah mobil truk pengangkut ratusan gas melon yang akan didistribusikan ke desa sekitar, terperosok dan terguling ke samping jalan, kemarin (27/2). Akibatnya, ratusan gas 3 kg tersebut berserakan di pinggir jalan, sedangkan mobilnya lecet-lecet. Mobil yang dikendalikan Sopyan (44) ini, terperosok karena berpapasan dengan sejumlah mobil besar yang baru saja pulang dari lokasi bencana alam di Kecamatan Karangkancana. Untungnya, sang sopir dan dua rekannya tidak mengalami cidera serius di tubuhnya, hanya saja satu penumpang perempuan terlihat syok atas kejadian itu. Dua unit kendaraan dinas lapangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang secara kebetulan melintas di jalur yang sama, langsung memberikan pertolongan untuk menarik kendaraan pengangkut gas melon bernomor polisi E 8640 YH. Beberapa kali mobil ditarik menggunakan sling yang dikaitkan ke sejumlah pohon diseberang jalan, namun terputus karena tidak kuat mengangkat beban berat. Beberapa saat kemudian mobil berhasil ditarik oleh sling dari kendaraan BPBD dibantu puluhan warga yang berkerumun di lokasi. Kejadian tersebut sempat menyebabkan jalur dari kedua jalur, baik dari arah lokasi bencana maupun menuju arah sebaliknya macet parah. Tampak para relawan bencana dari berbagai lembaga ikut menarik kendaraan yang terperosok itu. Bahkan para petugas BPBD yang dipimpin langsung Kepala Pelaksana BPBD Kuningan Agus Mauludin SE ini pun ikut turun tangan. Mereka pun menunjukkan kebersamaan untuk saling membantu seperti halnya membantu para korban bencana alam di sejumlah wilayah di Kabupaten Kuningan. “Tadi saya dari arah Tanjungkerta mau ke Desa Karangkancana. Pas di jalan ini tadi ada mobil besar, kita tadi berhenti dan minggir. Mungkin terlalu ke pinggir, ban belakang yang kiri sedikit-sedikit masuk tanah dan akhirnya mobil terjungkal. Alhamdulillah saya dan teman saya di dalam tidak apa-apa, cuma lecet dikit aja,” kata Sopyan, supir kendaraan itu saat diwawancarai Radar Kuningan di lokasi. Sementara itu, hingga Selasa (27/2), berbagai bantuan dan relawan terus berdatangan ke sejumlah lokasi bencana alam. Bantuan demi bantuan, khususnya logistik dari berbagai masyarakat Kabupaten Kuningan, bahkan dari warga luar Kuningan pun, seperti Cirebon, Majalengka dan beberapa daerah tetangga juga ikut memberikan bantuan. (muh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: