Panen di Indramayu Tembus 9,5 Ton Per Hektare, Harga Gabah Jatuh

Panen di Indramayu Tembus 9,5 Ton Per Hektare, Harga Gabah Jatuh

INDRAMAYU – Panen padi di dua lokasi program budidaya tanaman sehat Desa Wanguk, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu menuai hasil memuaskan. Di dua lokasi Dem Area Wereng Batang Cokelat (WBC) bantuan program Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI itu mampu menghasilkan 9,54 ton gabah kering pungut (GKP) per hektare. Produksi itu berdasarkan hasil ubinan yang dilakukan petugas Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) dan Dinas Pertanian di Dem Area WBC Poktan Sumber Makmur dan Poktan Anugerah 1. “Kalau yang di Dem Area WBC Poktan Sumber Makmur hasilnya 9,54 ton. Yang di Poktan Anugerah 9,12 ton per hektare. Jenis padinya varietas Impari 33 bantuan Kementerian Pertanian. Hasilnya di atas rata-rata,” sebut Kordinator Penyuluh Pertanian, Khasan SP kepada Radar Indramayu, Senin (2/4). Keberhasilan ini, terang dia, menunjukkan bahwa program bantuan budidaya tanaman sehat di lahan seluas 200 hektare, terbukti mampu mengatasi serangan hama WBC serta penyakit Kerdil Rumput alias Klowor secara masif. Sebelumnya dua hama tersebut menimbulkan gagal panen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: