Rp 20 Miliar untuk Pelebaran Jalan Subang Kuningan
KUNINGAN - Perlahan namun pasti, mimpi masyarakat di Kecamatan Selajambe, Subang, dan Cilebak memiliki jalan yang lebar dan mulus bakal terwujud. Itu setelah Plt Bupati Dede Sembada, Satker Jalan Nasional, Andri Irfan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Kuningan Jajat Sudrajat serta rekanan pemenang lelang menghadiri launching dimulainya pelebaran Jalan Cipasung-Sidareja. Lokasi launching dipilih di Desa Mandapajaya, Kecamatan Subang, Kabupaten Kuningan, Rabu (9/5). Berdasarkan data yang diperoleh Radar Cirebon, ruas jalan itu benar-benar bakal menjadi ikon baru Kabupaten Kuningan jika kelak selesai pembangunnya. Betapa tidak, lebar badan jalan lebih dari tujuh meteran dan membentang dari Cipasung-Selajambe-Subang-Cilebak hingga perbatasan Sidareja yang masuk wilayah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Namun untuk penyelesaiannya membutuhkan anggaran ratusan miliar rupiah. Kepala DPUPR Kabupaten Kuningan Jajat Sudrahat terus melakukan lobi ke pemerintah pusat untuk mengalokasikan anggaran untuk pembangunannya. Plt Bupati Dede Sembada mengatakan, pelebaran ruas Jalan Cipasung-Subang yang semula rencananya lebar perkerasan aspal 3-5 meter mendadak berubah menjadi 5,5 sampai dengan 7 meter. “Ada perubahan lebar perkerasan aspal. Jika semula hanya 3-5 meter sekarang menjadi 5,5-7 meter. Itu berarti badan jalan akan lebar dan bisa dilalui kendaraan besar. Jika akses jalan sudah terbuka lebar, maka dampak yang akan dirasakan masyarakat adalah meningkatnya ekonomi di wilayah tersebut. Karena itu, masyarakat harus memberikan dukungan penuh agar pelebaran jalan ini berlangsung mulus,” sebut pejabat yang biasa disapa Desem itu. Dia juga menyatakan bahwa pemerintah daerah sangat berterima kasih kepada pemerintah pusat yang sudah mengalokasikan anggaran untuk pelebaran ruas Jalan Cipasung-Subang-Mandapajaya. “Kami pemerintah daerah terus berupaya untuk mencari anggaran baik ke pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi,” ujar Dede Sembada, dalam sambutannya. Menurut dia, pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR secara bertahap telah mengalokasikan pagu anggaran Rp 20 miliar. Anggaran tersebut untuk konstruksi pelebaran Jalan Cipasung-Subang sepanjang 42 kilometer yang saat ini memasuki tahapan SPMK. Desem menambahkan, rencana konstruksi tahun ini yaitu dengan lapis hotmix dimulai dari ujung Desa Mandapajaya sepanjang 10 kilometer. “Alhamdulillah kerja keras kita bersama selama ini telah membuahkan hasil. Setelah melalui beberapa tahapan yang sudah dilaksanakan, seperti rapat, sosialisasi inventarisir dan survei lahan milik masyarakat, kini dimulai pengerjaan pelebaran jalan,” imbuhnya. (ags)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: