NasDem Kota Cirebon Kutuk Aksi Bom di Surabaya

NasDem Kota Cirebon Kutuk Aksi Bom di Surabaya

CIREBON-Aksi bom bunuh diri yang dilakukan sekelompok teroris di tiga 3 gereja dan Polrestabes Surabaya, Minggu pagi (13/5) dan Senin pagi (14/5), menuai banyak kecamanan. Salah satunya dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kota Cirebon. Ketua DPD Partai NasDem Kota Cirebon Eti Herawati didampingi Sekretaris DPD NasDem Kota Cirebon Harry Saputra Gani menegaskan, NasDem Kota Cirebon mengutuk segala bentuk terorisme maupun setiap aksi radikalisme yang merusak kerukunan, persaudaraan dan kekeluargaan di anatra komponen bangsa khususnya umat beragama. “Kami mengajak segenap rakyat, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat di Kota Cirebon agar tidak takut dan berani melawan, mencegah, serta menggagalkan aksi terorisme dan radikalisme dalam bentuk apapun,” tegasnya saat menggelar jumpa pers di DPD Partai NasDem Kota Cirebon, Senin (14/5). Eti juga mengatakan, aksi terorisme dan radikalisme merupakan sebagai suatu tindakan yang secara nyata maupu prinsip bertentangan dengan ideologi Pancasila.” NasDem Kota Cirebon berada di garis depan mendukung pemerintah, khususnya aparat Polri, TNI, Intelijen dan BNPT bertindak sigap, cepat, dan tegas dalam mencegah serta memberantas aksi terorisme dan radikalisme,” katanya. NasDem Kota Cirebon, lanjut Eti, mengutuk keras tindakan keji, aksi brutal dan teror bom bunuh diri di Mako Brimob, Gereja dan Polrestabes Surabaya. “Kami mendukung Presiden Jokowi untuk mengambil sikap strategis, melakukan restrukturisasi dan reorganisasi fundamental atas semua lembaga Negara terkait, untuk memastikan usaha pencegahan dan pemberantasan aksi terorisme dan radikalisme dapat dilakukan secara efektif. Kami juga mendukung agar adanya revisi UU Terorisme,” pungkasnya. Sebelumnya, DPD Partai NasDem Kota Cirebon menggelar apel siaga menyikapi sejumlah aksi terorisme yang terjadi di Surabaya. Apel siaga ini, digelar di halaman sekertariat DPW Nasdem Kota Cirebon, Senin (14/5). (rdh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: