KONI Kota Cirebon Bentuk Tim Khusus Pendaftaran Porda

KONI Kota Cirebon Bentuk Tim Khusus Pendaftaran Porda

CIREBON – Pengurus Besar (PB) Porda Jabar XIII/2018 mengubah sistem pendaftaran atlet. Proses input data cabor, atlet dan ofisial setiap kontingen tidak lagi menggunakan cara manual. Sekarang, pendaftarannya menggunakan sistem online. Agenda yang sebelumnya dijadwalkan selesai pada 24 April lalu, kembali diperpanjang hingga waktu yang belum ditentukan. KONI Kota Cirebon langsung merespons perubahan tersebut. Kemarin, induk organisasi olahraga di Kota Udang itu menggelar rapat pengurus di Aula KONI, Kompleks Olahraga Bima, Kota Cirebon. Ketua Umum KONI Kota Cirebon, Wati Musilawati pun mengutus perwakilan demi memastikan perubahan tersebut kepada PB Porda di Kabupaten Bogor. “Pak Eka Madya (Wakil Ketua II KONI Kota Cirebon) kami utus ke Bogor untuk memastikan informasi yang sempat simpang-siur tersebut. Hasilnya, memang ada perubahan-perubahan yang harus segera kita sikapi,” kata dia usai rapat. Lebih jauh Wati mengungkapkan bahwa KONI akan segera membentuk tim khusus untuk menangani proses pendaftaran. Tim ini yang akan berhubungan langsung dengan setiap manajer cabang olahraga (cabor) untuk memverifikasi data atlet yang akan didaftarkan ke PB Porda. “Dalam aturannya memang harus dilakukan oleh KONI. Jadi, meski sudah ada Tim Manajer Kontingen Kota Cirebon untuk Porda 2018 nanti, namun urusan pendaftaran ini masih menjadi tanggung jawab KONI,” terang Wati. Sementara itu, Eka menambahkan bahwa pendaftaran atlet ke Porda bukan perkara mudah. Apalagi, sistemnya saat ini berbasis online. “Memang ini merupakan hal baru bagi kita. Sebab, pada Porda 2014 yang lalu, pendaftarannya masih secara manual. Untuk Porda sekarang kita harus betul-betul teliti. Tidak boleh ada kesalahan,” kata dia. “Kalau kita salah meng-input data, atlet kita bisa gagal bertanding. Itu berbahaya. Menurut informasi dari PB Porda, nanti akan ada aplikasi khusus untuk mempermudah proses pendaftaran,” imbuhnya. Menurut dia, PB Porda baru akan menggelar bimbingan teknik (bimtek) pendaftaran atlet pada 20 Mei mendatang. Setelah itu, KONI Kota Cirebon akan meneruskan informasi hasil bimtek tersebut ke seluruh cabor proyeksi Porda 2018. “Setelah bimtek di Bogor, kita juga akan gelar bimtek di sini (Kota Cirebon). Sebab, akan ada persyaratan tambahan untuk pendaftaran, seperti ijazah atlet misalnya,” tutupnya. (ttr) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: