Anggarkan Rp 15 M untuk Perbaikan Sayap Tanggul Bendungan Sumur Watu

INDRAMAYU -  Perbaikan sayap tanggul Bendungan Sumur Watu menjadi salah satu pembangunan infrastruktur pertanian yang didorong anggota Komisi V DPR RI, Yoseph Umarhadi. Setelah melakukan revitalisasi bendungan itu pada tahun 2012 lalu, Yoseph mengaku akan menganggarkan Rp 15 miliar untuk perbaikan sayap tanggul bendungan itu. Karena sayap tanggul tersebut rusak karena tidak kuat menahan arus deras Sungai Cipanas. Saat meninjau Bendungan Sumur Watu di Desa Jatimunggul, Kecamatan Terisi, Yoseph mengatakan, sebelumnya ada rencana membangun dua saluran di sekitar bendungan. Namun setelah dibahas, pembangunan lebih diprioritaskan pada perbaikan sayap tanggul. “Perbaikan ini memang harus segera dilakukan untuk menyelamatkan ribuan hektare sawah di sekitar Kecamatan Terisi,” ujarnya. Yoseph mengatakan, selama ini, kekeringan menjadi masalah klasik yang sering dihadapi petani. Sementara Pemerintahan Joko Widodo memiliki keinginan untuk swasembada pangan. Untuk itu infrastruktur pertanian harus terus dibangun. “Karena kekeringan akan berdampak bagi kelangsungan proses produksi. Petani terancam tidak bisa tanam ataupun panen sehingga hasil produksi menurun,” jelasnya. Mengingat Kabupaten Indramayu adalah salah satu lumbung padi nasional, infrastruktur pertanian harus terus diperhatian. Selama ini Yoseph melihat pertanian di Indramayu belum diimbangi dengan sarana pertanian yang menunjang. Sementara Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Irigasi BBWS Cimanuk Cisanggarung, Heri Pramawan, menjelaskan, bendungan Sumur Watu berfungsi untuk membantu mengaliri sawah seluas 3.150 hektare, yang terdapat di Kecamatan Terisi, Cikedung, Losarang. Saat ini distribusi aliran mengalami kendala, karena sayap bangunan tanggul mengalami kerusakan. Karena itu, melalui Yoseph Umarhadi, BBWS Cimanuk-Cisanggarung berharap pemerintah bisa mendorong penganggaran biaya perbaikan sayap tanggul. Selain Heri Pramawan, ikut mendampingi Yoseph, PPK Sungai dan Pantai 1, BBWS Cimanuk Cisanggarung, Uki dan sejumlah kuwu di Kecamatan Terisi. (kom)

Sumber: