Hindari Razia, Pria Bersamurai Tabrak Kapolsek Hingga Terpental

Hindari Razia, Pria Bersamurai Tabrak Kapolsek Hingga Terpental

PALEMBANG-Aksi kejahatan di Kota Palembang, Sumsel, semakin menjadi. Kali ini kawanan bandit mencoba menghindari razia. Mereka tak segan-segan menabrakkan kendaraan ke arah polisi. Akibatnya, Kapolsek Kertapati AKP I Putu Suryawan jatuh terpental. Kejadian ini berawal saat Polsek Kertapati melakukan giat razia cipta kondisi untuk mengantisipasi tindak kejahatan 3C (Curas, Curanmor, Curat) di Jalan Ki Marogan, Kecamatan Kertapati, Palembang, Sumsel, Minggu (4/6). Kemudian, dari arah Terminal Karya Jaya datang sebuah motor tanpa plat yang dikendarai dua orang tanpa menggunakan helm. Melihat hal tersebut anggota polisi yang dipimpin Kapolsek Kertapati AKP I Putu Suryawan mencoba untuk menghentikannya. Namun, justru pengendara melaju semakin kencang dan menerobos barikade. Bahkan, Kapolsek yang menghadang pun ditabrak hingga terpental. Akibat kejadian tersebut, Kapolsek menderita luka di pergelangan tangan kanannya. \"Hanya luka ringan di pergelangan tangan karena tertimpa plang besi yang dipasang pada saat razia dan hilang telpon genggam saat terpental,\" kata Kapolsek Kertapati, AKP I Putu Suryawan saat dihubungi JawaPos.com, Senin (4/6). Kesal atas ulah pengendara, ia dan anggota polisi lainnya langsung melakukan pengejaran motor tersebut. Hingga, membuat salah satu rekannya Rizki, 28, warga Pemulutan, Ogan Ilir, Sumsel terjatuh. Sedangkan, pengendara berhasil lolos dari kejaran polisi. \"Kami berhasil menangkap Rizki salah satu pelaku karena ia terjatuh sedangkan Ag berhasil lolos,\" ujarnya. Dari tangan Rizki, lanjut Suryawan, pihaknya berhasil mengamankan sebilah pedang panjang serta serbuk putih diduga narkoba jenis sabu. Saat ini pihaknya masih mencari pengemudi yakni Ag karena pelaku berhasil lolos saat pengejaran. \"Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap Rizki untuk mencari pelaku Ag,\" tutupnya.(lim/JPC)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: