Ini Pemain yang Tetap Dibawa ke Rusia walau Cedera

Ini Pemain yang Tetap Dibawa ke Rusia walau Cedera

BELGIA, Jerman, Mesir, Polandia, Spanyol, dan Meksiko adalah daftar negara-negara yang melakukan perjudian besar di ajang Piala Dunia 2018 ini. Dari 23 nama skuadnya, tersisip satu atau dua pemain yang sesungguhnya “dipaksakan” turut serta. =========== BEK kanan Real Madrid Dani Carvajal mengunggah fotonya berada dalam sebuah wadah raksasa dengan kepulan asap di area wajahnya. Di bagian luar wadah itu juga terdapat lambang Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF). “Untuk mempercepat proses kesembuhan cedera hamstring-nya, Dani (Carvajal) melakoni cryotherapy dengan suhu mencapai -188 derajat,” tulis Marca. Carvajal yang merupakan bek kanan utama Spanyol itu mengalami cedera di final Liga Champions 27 Mei lalu. Sempat ada wacana penggantian Carvajal dengan Marc Bartra (Real Betis) atau Hector Bellerin (Arsenal) namun hal itu dibatalkan. Sehari setelah cedera dan menjalani pemeriksaan oleh dokter tim Spanyol, Carvajal tetap bisa ikut diboyong ke Rusia. “Saya siap untuk Piala Dunia 2018. Ini hanya cedera kecil dan saya bersyukur kalau cedera ini lebih ringan dari yang saya pikirkan,” kata Carvajal kepada Managing Madrid. Pelatih Spanyol Julen Lopetegui pun menolak disebut melakukan perjudian dengan menyertakan Carvajal dalam skuadnya. Eks pelatih FC Porto itu memutuskan tetap membawa Carvajal ke Rusia karena tim dokter timnas memberinya sinyal kalau Carvajal bisa digunakan di Rusia. “Tim dokter mengatakan dia (Carvajal, red) akan berjuang dan diusahakan tampil di matchday pertama Grup B 15 Juni mendatang. Kita akan pantau hingga kondisi terakhir,” ucap Lopetegui pada Marca. Lopetegui memang tak ingin kehilangan pemain terbaiknya karena Spanyol tergabung di grup keras. Selain Spanyol, ada juga kampiun Euro 2016 Portugal, Maroko, dan Iran. Sebetulnya bukan cuma Lopetegui yang pantas disebut melakukan perjudian dengan membawa pemain cedera ke Rusia. Pelatih Belgia Roberto Martinez juga mengangkut kapten Manchester City Vincent Kompany meski sedang dirundung cedera. Pada ujicoba terakhir Belgia sebelum mengumumkan skuad inti, yakni lawan Portugal Minggu (3/6) lalu Kompany digantikan oleh Dedryck Boyata pada menit ke-55. Dari hasil pemeriksaan Kompany mengalami cedera pada pangkal paha. Menurut Martinez alasan Kompany tetap disertakan karena pengalaman dan kepemimpinannya dalam tim. Keberadaan bek 32 tahun itu juga memberikan opsi bek di lini belakang Belgia lebih banyak. “Vinny (Vincent Kompany, red) bekerja keras selama penyelenggaraan sentralisasi latihan. Dia juga bermain fantastik ketika melawan Portugal dan dia menjadi pemain yang penting buat kami,” ucap Martinez. Sampai kapan Kompany akan ditunggu kesembuhannya? Eks pelatih Everton tersebut mengatakan batasan waktu yang mengambang untuk kesembuhan Kompany. “Kami menunggu sampai ambang batas waktu maksimal,” tutur Martinez. Setali tiga uang dengan Martinez, maka pelatih Mesir Hector Cuper juga tetap menyertakan winger Mohamed Salah dalam skuadnya. Pasca cedera dislokasi bahu kiri di final Liga Champions dua pekan lalu, Salah melakoni pengobatan di Valencia, Spanyol. Menurut Presiden Federasi Sepak Bola Mesir (EFA) Hany Abo Rido, kesembuhan Salah ada di depan mata. Setelah kira-kira sepuluh hari melakukan proses penyembuhan, dislokasi bahu kiri Salah membaik. Bahkan pemain 25 tahun itu dalam akun Twitter-nya menunjukkan sudah melakukan latihan untuk penguatan tangan kirinya. “Merasa lebih baik,” demikian tulis Salah pada Minggu (3/6) lalu. (dra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: