Prancis vs Amerika Serikat, Saatnya Finalisasi Skuad

Prancis vs Amerika Serikat, Saatnya Finalisasi Skuad

LYON – Selain Jerman juga Brasil, finalis Euro 2016, Prancis, layak dipertimbangkan sebagai salah satu kandidat juara Piala Dunia 2018. Sosok individu yang spesial di lini per lini membuat kekuatan Les Bleus istimewa. Justru karena bercokolnya banyak kualitas individu mumpuni di tubuh Prancis maka entraineur Prancis, Didier Deschamps, harus memutuskan secepatnya. Siapa-siapa sajakah yang akan menghuni starting XI Prancis di Piala Dunia 2018 mendatang. Laga uji coba internasional versus Amerika Serikat (AS) di Parc Olympique Lyonnais dini hari nanti (10/6) bisa menjadi momen yang pas bagi Deschamps menilai pasukan terbaiknya. Seperti diberitakan ESPN kemarin (8/6) Deschamps berkata sama sekali tak kesulitan dalam menentukan pilihan skuad terbaiknya. Justru stok pemain berkualitas melimpah membuatnya senang. “Saya memiliki pemain yang mumpuni di lini belakang dan lini tengah,” ucap Deschamps. Nah, bagaimana dengan lini depan? Dari 23 nama pemain yang diangkut pelatih 49 tahun tersebut cuma Olivier Giroud yang berstatus pemain nomor sembilan. Sebenarnya masih ada nama Antoine Griezmann. Namun dalam beberapa kali uji coba ataupun pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2018 ini, Deschamps lebih suka memakai formasi 4-2-3-1. Dan Griezmann dipasang di belakang Giroud bersama dua gelandang serang atau winger. Namun pernah juga pada kualifikasi Piala Dunia 2018, yakni lawan Luksemburg (3/9) dan Belarus (10/10) Deschamps memakai formasi 4-4-2 sebagai tumpuan mendulang poin. Duet penyerang dipercayakan kepada Griezmann-Giroud. ESPN menganalisis Deschamps memutuskan memilih Giroud sebagai satu-satunya pemain nomor sembilan salah satunya karena jam terbang yang lebih mumpuni dibandingkan pesaing-pesaing lainnya. Sebut saja Kevin Gameiro (Atletico Madrid), Wissam Ben Yedder (Sevilla), ataupun Alexandre Lacazette (Arsenal). Gameiro sesungguhnya tidak jelek. Dalam kualifikasi Piala Dunia 2018, Gameiro menyumbangkan dua gol untuk Prancis. Di luar nama-nama penyerang tersebut sebetulnya masih ada sosok lain. Yakni Karim Benzema. Namun sejak skandal video intim winger Prancis Mathieu Valbuena yang melibatkan Benzema terbeber di publik 2015 lalu, tertutup jugalah pintu timnas buat Benzema. Giroud sendiri bukan tanpa catatan dalam perjalanan menuju Piala Dunia ini. Dari empat uji coba tahun ini, Giroud baru mencetak dua gol. Yakni ketika kalah 2-3 oleh Kolombia (23/3) dan menang 2-0 atas Republik Irlandia (28/5). Penyerang Chelsea itu dalam wawancara dengan AFP kemarin mengatakan cemoohan yang diberikan fans Prancis kepadanya karena angka produktivitas yang minim dijadikannya pelecut semangat. Pemain 31 tahun itu mengaku sudah pasang “muka badak” jika mendapat mendapat sempritan sebagai bentuk hinaan seperti yang didapatkan Paul Pogba ketika lawan Italia (2/6) lalu. “Tentu tak satupun senang mendapatkan siulan, sempritan, atau bentuk cemooh yang lain dari suporter. Namun teruslah memperbaiki diri dan berusaha dalam tekanan suporter itu,” kata Giroud. “Olok-olok menguatkan saya,” tambah pemilik 73 caps Prancis itu. (dra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: