Begini Prediksi Kondisi Cuaca Saat Lebaran

CIREBON-Kondisi cuaca pada Hari Raya Idul Fitri yang bakal jatuh pada Jumat (15/6), cukup mendukung aktivitas masyarakat. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jatiwangi, memerkirakan cuaca cerah berawan. Forecaster BMKG Jatiwangi Ahmad Faa Izyin mengatakan, pagi hingga sore hari cenderung cerah. Kemudian berawan pada malam hari. Kondisi cerah ini dikarenakan sudah memasuki musim kemarau. “Ini berlaku wilayah Cirebon dan sekitarnya, umumnya kondisi cerah,” kata Faiz, kepada Radar Cirebon. Dengan suhu udara antara 25-34 derajat celcius, kondisi cuaca tentu relatif bersahabat. BMKG juga mencatat kecepatan angin dari arah tenggara dengan kecepatan 20 kilometer/jam. Ditambah dengan tingkat kelembapan 55-90 persen. Menurut Faiz, memasuki musim kemarau ini pihaknya mengimbau kepada para pemudik, juga untuk tetap waspada terhadap cuaca terik dan berdebu di jalan. Tingkat kelembapan 55-90 persen ini termasuk kondisi yang kering. Kondisi ini perlu diantisipasi dan diwaspadai agar tidak menjadi penyebab kecelakaan, selain juga dapat memicu kebakaran. \"Perlu diantisipasi adanya suhu panas dan berdebu, karena memasuki musim kemarau suhu udara cukup tinggi,\" jelasnya. Di lain sisi, untuk tinggi gelombang permukaan air laut di pantai utara Cirebon berkisar antara 0,2-0,75 meter. Sedangkan arus laut ke barat dengan kecepatan 5-15 sentimeter/detik. Kondisi ini masih aman untuk digunakan para nelayan berlayar. Sejauh ini, pasca mengalami fenomena sirkulasi udara di Samudera Hindia, praktis kondisi kembali ke normal. Seperti diketahui, Sirkulasi Eddy memicu terjadinya hujan saat musim kemarau. Sebab, terjadi perlambatan kecepatan angin dan didukung oleh kelembapan udara tinggi. “Ini mendorong pertumbuhan awan-awan konvektif, jadilah hujan,” katanya. Faiz menyebut saat ini kondisi cuaca sudah kembali normal, musim kemarau diprediksi akan mengalami puncak pada bulan Agustus nanti. Ini ditandai dengan suhu udara meningkat antara 25-34 derajat celcius, dan menurunnya intensitas hujan di bawah 50 mm/bulan,\" katanya. (jml)

Sumber: