Layani Perantau, H-2 dan H+2 Bisa Rekam E-KTP

CIREBON - Pelayanan administrasi kependudukan Kota Cirebon tetap dibuka meskipun libur panjang cuti lebaran. Pelayanan ini dibuka secara khusus dua hari sebelum (H-2) dan dua hari (H+2) lebaran, tepatnya tanggal 13-14 Juni dan 18-19 Juni 2018. Kepala Bidang Sistem Informasi Administrasi Kependudukan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Rahmat Saleh mengatakan, selain operasional kantor juga ada pelayanan berupa mobil keliling. \"Kami komitmen melayani warga yang ingin mengurus administrasi kependudukan dua hari sebelum dan sesudah lebaran di kantor disdukcapil,\" ujar Rahmat, kepada Radar, Rabu (13/6). Diharapkan pelayanan saat libur lebaran ini bisa dimanfaatkan oleh para perantau. Disdukcapil mencoba memfasilitasi kebutuhan masyarakat. Sebab, banyak warga Kota Cirebon yang bekerja di luar kota. Mereka tentu memiliki keterbatasan waktu untuk mengikuti perekaman. “Mau rekam bisa, cetak juga bisa. Perubahan data kependudukan, akta kelahiran dan kematian juga bisa,” katanya. Pelayanan di libur lebaran baru dilakukan tahun ini. Dari data disdukcapil, ada ratusan warga yang belum melakukan perekaman. Kebanyakan mereka berstatus perantau. Mereka ada yang merantau karena sedang menempuh pendidikan di luar kota, pesantren hingga bekerja. \"Kita fasilitasi mereka agar bisa mengurus administrasi kependudukan,\" tambahnya. Dengan perekaman ini, Rahmat mengharapkan bisa membantu masyarakat mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 27 Juni. Dengan kepemilikan E-KTP, warga bisa memberikan hak pilih suaranya dalam pilkada. \"ini juga untuk kepentingan data pemilukada,\" ucapnya. Sejauh ini, pelayanan administrasi kependudukan yang diberikan oleh disdukcapil saat libur lebaran cukup mendapat antusias warga. Meski tidak signifikan, namun ada beberapa warga yang memanfaatkan layanan tersebut. Pelaksana Pelayanan Disdukcapil, Meidi menambahkan, warga bisa langsung mendapat dan mencetak KTP Elektronik hari itu juga. Pihaknya menyiapkan personel di setiap bidang satu pelaksana dan satu pejabat eselon. Dengan demikian pelayanan bisa berjalan dengan baik. (jml)

Sumber: