Amankan Pilkada, Polres Kuningan Kerahkan 1.000 Personel

Amankan Pilkada, Polres Kuningan Kerahkan 1.000 Personel

KUNINGAN - Jelang pelaksanaan Pilgub Jabar dan Pilbup Kuningan 2018, jajaran Kepolisian Resor Kuningan melaksanakan apel gelar pasukan sekaligus pergeseran pasukan menuju wilayah tugas masing-masing di Mapolres Kuningan, Senin (25/6) sore. Apel yang dipimpin Kapolres Kuningan AKBP Iman Setiawan tersebut diikuti unsur Polri, TNI, Satpol PP, Damkar dan juga anggota Linmas. Usai melaksanakan apel, maka seluruh personel tersebut secara otomatis bergerak menuju wilayah tugas masing-masing untuk pengamanan jalannya Pilkada serentak yang akan digelar 27 Juni mendatang. Kapolres Kuningan AKBP Iman Setiawan mengungkapkan, sekitar 1.000 personel dari unsur kepolisian siap dikerahkan untuk pengamanan Pilkada serentak nanti. Di mana separuh personel tersebut merupakan anggota Polres Kuningan ditambah bantuan BKO anggota Brimob dan Polda Jabar. Selain itu ada tambahan kekuatan pengamanan dari unsur TNI sebanyak 370 personel, Satpol PP sebanyak 280 personel, Damkar 30 personel dan 4.010 anggota Linmas untuk pengamanan 1.050 tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di Kabupaten Kuningan. \"Hari ini (kemarin, red) kami melaksanakan apel gelar pasukan dan pergeseran pasukan untuk memastikan kesiapan personel untuk pengamanan pelaksanaan Pilkada serentak di Kabupaten Kuningan berjalan aman, lancar dan kondusif. Setelah kegiatan apel ini, maka seluruh personel langsung bergerak ke wilayah tugas masing-masing, melakukan survei lokasi TPS yang akan dijaga, berkoordinasi dengan aparat desa serta petugas pengamanan TPS setempat dan lainnya sehingga pada tanggal 27 Juni nanti masyarakat bisa menyampaikan aspirasi politiknya dengan aman dan lancar,\" ungkap Iman kepada awak media usai apel. Iman menyebutkan, telah menyusun strategi dan melakukan pemetaan untuk pengamanan Pilkada serentak nanti dengan menempatkan anggotanya berdasarkan potensi kerawanan yang mungkin terjadi. Salah satunya penempatan dua anggota polisi untuk mengamankan delapan hingga 10 TPS berdasarkan potensi kerawanan bencana, konflik dan lainnya. \"Terkait daerah rawan konflik, saya yakin tidak ada yang perlu dikhawatirkan karena masyarakat Kuningan adalah cinta damai dan mampu menjaga Kamtibmas. Insya Allah semua tempat pelaksanaan pemungutan suara nyaman untuk masyarakat,\" ujar Iman. Dalam kesempatan tersebut, Iman juga menegaskan, keterlibatan anggota Polri dan TNI dalam pengamanan jalannya Pilkada dipastikan akan netral dan tidak ada keberpihakan kepada salah satu kandidat calon kepala daerah. Dia mengingatkan kepada seluruh anggotanya untuk menjalankan tugasnya dengan profesional dan jangan melakukan perbuatan yang dapat mencederai pesta demokrasi lima tahunan tersebut. \"Kami pastikan Polri dan TNI netral. Kami siap mengawal pesta demokrasi ini dengan aman, lancar dan kondusif tanpa ada intimidasi dan money politic yang dapat mencederai proses pemilihan kepala daerah ini,\" pungkas Iman. (fik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: