Bayi Merah Masih Hidup Dibuang dalam Ember

Bayi Merah Masih Hidup Dibuang dalam Ember

CIREBON–Suara samar seperti tangis bayi membuat langkah Sayid Abidin (35) mendadak berhenti. Ia yang saat itu tengah berjalan dari arah kamar tidur menuju kamar mandi sempat terdiam. Berusaha menajamkan pendengarannya untuk memastikan apa yang ia dengar saat itu bukan halusinasi, Rabu (22/8) dinihari sekitar pukul 03.00 WIB. Suara tangisan bayi itu pun semakin kencang dan jelas. Meskipun hanya terdengar sesekali, Sayid yakin jika suara tangisan tersebut asli dan sangat dekat sekali dengan rumahnya. Ia akhirnya bergegas keluar rumah. Beberakali ia mematung di depan pintu untuk meyakinkan arah dan asal suara tangisan tersebut. Saat ia melangkah ke teras samping ia pun kaget ketika melihat sesosok bayi masih lengkap dengan tali pusar dan ari-ari dalam posisi tertelungkup di dalam sebuah ember atau baskom berukuran besar. “Ada kain disampingnya, saya lihat posisi kainnya tidak menutupi tubuh bayi. Dia menangis terus, mungkin kedinginan,” ujar Sayid. Sayid Abidin (35) yang merupakan warga Dusun 01, RT/RW 03, Blok Virgo, Desa Ciawiasih, Kecamatan Susukan Lebak, Kabupaten Cirebon tersebut melanjutkan ceritanya. Ia yang kaget sekaligus shock tersebut langsung membangunkan orang rumahnya dan beberapa tetangganya. Bukan tanpa alasan, Sayid sendiri bingung dan tidak mengerti penanganan bayi terlebih yang masih menempel tali pusar dan ari-ari. “Saya kan tidak ngerti, saya bangunkan tetangga untuk melihat dan memberikan pertolongan, setelah itu ada beberapa warga yang menghubungi pihak bidan desa, puskesmas dan Polsek Susukan Lebak untuk langkah selanjutnya, bayinya masih hidup dan sehat,” imbuhnya. Setelah sejumlah pihak terkait datang, bayi mungilberjenis kelaminlaki-laki tersebut langsung dievakuasi ke Puskesma Susukan Lebak untuk mendapatkan penanganan intensif. Kepala Puskesmas Susukan Lebak dr. Aria Abditianto kepada Radar Cirebon menjelaskan begitu mendengar ada penemuan bayi tersebut pihak Puskesmas langsung merespons dengan melakukan observasi kondisi awal terhadap bayi tersebut untuk langkah penanganan pertamanya. “Kita hanya penanganan awal, untuk penanganan lanjutan, langsung bayi tersebut kita rujuk ke RSUD Waled. Ini untuk stabilisasi kondisi bayi,” jelasnya. Terpisah, Kapolsek Susukanlebak AKP Akhmadi menuturkan pihaknya langsung melakukan peenyelidikan terkait penemuan bayi mungil tersebut untuk mengungkap kasus tersebut. “Langkah awal sudah kita lakukan, saat ini yang terpenting bayinya dalam kondisi sehat dan selamat terlebih dahulu. Selanjutnya kita akan lakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi-saksi disekitar TKP, minta doanya biar segera terungkap,”ungkapnya. (dri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: