Timnas Belanda, Generasi Emas yang Dirindukan

Timnas Belanda, Generasi Emas yang Dirindukan

AMSTERDAM - Tiga kali menembus laga final Piala Dunia, tiga kali pula selalu jadi runner-up. Itulah pencapaian tertinggi timnas Belanda di event empat tahunan tersebut. Meski begitu, Der Oranje tidak pernah gagal membuat diri mereka dikenang. Salah satunya adalah skuad di final Piala Dunia 2010. Nah, kemarin, salah satu aktor Belanda di generasi emas mereka delapan tahun silam, Wesley Sneijder, memutuskan pensiun dari karir internasional. Itu semakin sempurna karena Belanda menang 2-1 atas Peru pada laga yang dihelat di Johan Cruijff Arena. Dan, Sneijder melengkapinya dengan pemain terbanyak membela Belanda dengan 134 caps. Dua gol kemenangan tuan rumah diborong Memphis Depay pada menit ke-63 dan 80\'. Sedangkan satu gol Peru disumbang Pedro Aquino (13\'). Dari 134 caps tersebut, Sneijder membukukan 31 gol dan hanya 1 gol lahir melalui sundulan kala melawan Brasil di perempat final Piala Dunia 2010. Kala itu, Sneijder memborong 2 gol kemenangan Belanda untuk menang 2-1. \"Saya menikmati setiap detik di lapangan,\" kata Sneijder setelah pertandingan seperti dilansir BBC. \"Saya tahu sekarang semuanya sudah berakhir. Sangat senang masih dipercaya untuk membuktikan kemampuan sekali lagi. Saya bisa mengucapkan selamat tinggal dengan cara yang luar biasa,\'\' lanjut eks gelandang Real Madrid dan Inter Milan itu. Ada yang unik dalam laga pemungkas karir Timnas Sneijder kemarin. Sesaat setelah laga usai, Sneijder bersama istri Yolanthe Sneijder-Cabau dan dua anaknya kembali masuk ke lapangan untuk duduk di sofa yang sudah disiapkan sebelumnya lengkap bersama televisi. Nah, dari televisi tersebut ternyata sudah ada pesan dari beberapa eks rekan setim dan pelatih. Itu menyempurnakan sambutan yang diterima Sneijder sebelumnya. Selama laga berlangsung, pendukung Belanda juga membentangkan spanduk berukuran besar sebagai penghormatan 15 tahun karir Sneijder bersama Belanda. Pertanyaannya adalah, bagaimana nasib Belanda setelah ini? Sebab, hanya tersisa dua pemain alumni starting eleven utama di Piala Dunia 2010 yang belum gantung sepatu dari timnas. Yakni, Maarten Stekelenburg dan Robin van Persie. Hanya saja, keduanya sudah jarang mendapat panggilan timnas. Bahkan, disinyalir tidak lama lagi Stekelenburg dan Van Persie juga mengekor jejak Sneijder bersama Belanda. Beberapa pemain lain juga sudah ada yang pensiun total. Nama-nama seperti Mark van Bommel, Giovanni van Bronckhorst, dan John Heitinga jadi contoh. Mereka bahkan sudah jadi pelatih PSV, Feyenoord, dan Ajax U-19. Bisa dibilang, setelah ini pelatih Ronald Koeman akan meracik Belanda yang benar-benar baru dan didominasi pemain belia. Kegagalan Belanda menembus putaran final Piala Dunia 2018 juga membuat mereka seolah kembali ke titik nol untuk mengejar prestasi di major event terdekat, yakni Euro 2020. Laga terdekat Belanda setelah ini adalah menghadapi Prancis dalam lanjutan Nations League (10/9). \'\'Semuanya membutuhkan waktu. Sebagai contoh, di babak pertama kami beberapa kali ceroboh dan itu tidak baik. Meski pada akhirnya saya puas dengan hasilnya,\" ucap Koeman. (io)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: