Ban Lepas, 3 Kali Truk Terguling lalu Terbakar

CIREBON – Si jago merah melalap habis satu unit truk  tangki pengangkut solar nopol B 9033 PNA setelah terlibat kecelakaan tunggal di Tol Kanci–Pejagan KM 229+800 jalur A, Jumat (28/9) pagi. Sebelum terbakar, truk tangki yang melaju dari arah Jakarta menuju Jateng tersebut sempat terguling tiga kali. Truk keluar badan tol dan baru berhenti di ladang jagung. Salwan (54) salah satu petani yang pagi itu hendak pergi ke ladang sambil membawa mesin pompa air mendadak kaget. Ia melihat kepulan asap hitam dari sisi tol masuk wilayah Desa Babakan Gebang, Kecamatan Babakan. Salwan langsung berlari mencoba melihat dari dekat. Saat itu dua ada orang keluar dari kaca depan truk yang sudah pecah. “Saya lihat waktu itu api masih kecil. Lalu ada orang keluar dari kemudi. Dia sempat lari ke atas dan kemudian turun lagi ambil tabung kecil di dalam kemudi. Lalu beberapa kali nyemprot tapi api gagal padam,” terang Salwan saat ditemui Radar, kemarin. Salwan dan beberapa petani lainnya yang saat itu ada di sekitar TKP tidak bisa berbuat banyak. Terlebih para petani khawatir jika nantinya truk tangki meledak karena waktu kejadian sedang mengangkut solar. “Kita juga takut nanti kalau tiba-tiba meledak. Tidak ada yang berani mendekat. Tak lama ada Damkar datang. Saat itu ada dua mobil yang datang, apinya cukup sulit juga padam,” imbuhnya. Namun yang terpenting menurut Salwan, kedua orang yang saat itu duduk di kemudi dalam keadaan sadar dan hanya mengalami luka ringan. “Tadi bisa jalan dan bisa komunikasi. Kakinya dan kepalanya lecet. Tapi menurut saya tidak serius. Tadi orangnya minta diantar ke jalan raya Gebang. Katanya di sini sudah ada yang ngurus,” jelasnya. Sementara itu, Kanit Laka Polres Cirebon Iptu Endang K kepada Radar menuturkan dari hasil pemeriksaan saksi-saksi dan pengemudi, diketahui kejadian tersebut bermula dari ban depan sebelah kiri truk tiba-tiba lepas. Setelah ban lepas, truk yang dikemudikan, Suhadak (32) warga Lamongan langsung oleng ke kiri dan terguling sebanyak tiga kali.  Kemudian masuk ke row dan baru berhenti di  ladang jagung. “Tadi truk tidak meledak, hanya terbakar. Tidak ada korban jiwa. Truk ini bukan truk Pertamina. Sepertinya punya swasta. Saat ini masih kita lakukan penyelidikan,” ungkapnya. (dri)

Sumber: