Demo Leasing Diwarnai Bentrokan

Demo Leasing Diwarnai Bentrokan

KUNINGAN – Aksi unjuk rasa kaitan dengan tindakan premanisme perusahaan leasing berlanjut. Kemarin (13/3), puluhan massa dari beberapa komunitas dan LSM Kuningan mendatangi pendopo. Mereka menuntut ketegasan pemda terhadap perusahaan leasing yang kerap melakukan tindakan premanisme. Aksi tersebut diwarnai bentrokan dengan petugas Satpol PP. Berdasarkan pantauan koran ini, aksi unjuk rasa tersebut diawali dengan aksi jalan kaki menuju kantor Setda Kuningan hingga membuat macet arus lalu lintas. Bahkan pengunjuk rasa sempat memblokade jalan saat mereka tiba di depan kantor bupati. Sambil berorasi menyampaikan tuntutannya, satu unit mobil pengangkut sound system yang mereka bawa disimpan di tengah jalan yang diikuti oleh puluhan massanya. Sejumlah anggota polisi yang berjaga-jaga pun segera membelokkan arus kendaraan agar kemacetan tidak semakin parah. Setelah berorasi beberapa saat, sebanyak 20 orang perwakilan massa dipersilakan masuk menemui perwakilan pemda untuk menyampaikan aspirasinya. Namun, massa menolak dan bersikeras menginginkan agar seluruh massa yang berjumlah sekitar 70 orang masuk dan bertemu dengan bupati. Tak senang permintaan mereka tak bisa dipenuhi, akhirnya massa pun memaksa masuk dengan menerobos barisan petugas Satpol PP yang sudah berjaga-jaga di depan pintu gerbang. Akibatnya adu fisik antara pengunjuk rasa dan petugas Satpol PP tidak bisa dihindari. Mereka saling dorong dan saling pukul hingga menyebabkan salah seorang anggota Satpol PP terjatuh dan menjadi bulan-bulanan warga yang marah. Beruntung bentrokan tersebut tidak berlangsung lama setelah berhasil ditengahi oleh kapolsek Kuningan yang turut mengamankan aksi unjuk rasa tersebut. Setelah bentrokan reda dan kembali dilakukan perundingan, akhirnya disepakati Sekda Drs H Yosep Setiawan MSi yang menemui langsung para pengunjuk rasa tersebut di luar pagar gerbang Setda Kuningan. Kepada sekda, massa menyampaikan beberapa tuntutannya terkait kebijakan pemerintah tentang keber

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: