Terekam CCTV, 8 Detik Motor Hilang

Terekam CCTV, 8 Detik Motor Hilang

CIREBON– Hampir tiap hari terjadi pencurian sepeda motor. Pelakunya pun semakin nekat. Tak hanya malam hari, mereka kerap beraksi di siang bolong. Seperti yang terjadi di rumah Sony Oscar Wijaya (22) warga Jalan Kanoman Utara RT 03 RW 10 Kelurahan Pekalipan, Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon, Kamis (11/10). “Kejadiannya siang hari sekitar pukul 14.00,” ujar Sony, Jumat (12/10) kemarin. Saat itu ia baru saja pulang bekerja sekitar pukul 13.30 WIB. Sesampainya di rumah, lantas memarkirkan sepeda motor di depan samping rumahnya. Tak lama, ia masuk beristirahat sambil bermain ponsel. “Pas mau keluar lagi, motor sudah hilang. Jarak waktunyanya sekitar 15 menit” ujarnya. Seketika, ia memeriksa rekaman CCTV yang terpasang di depan rumahnya. Di situ korban terkejut, motor yang baru dibeli beberapa bulan lalu raib dibawa maling. Dari rekaman CCTV terlihat jelas, pelaku yang berjumlah dua orang membawa kabur motornya dalam tempo amat singkat. “Pelakunya dua orang. Berboncengan, yang satu di motor, yang satu turun. Awalnya pelaku yang turun ini mengamati situasi. Setelah itu langsung bawa motor. Kalau diperhatikan sekitar 8 detik, langsung motor dibawa. Kayaknya sudah profesional banget,” terang Sony. Usai mengambil sepeda motor, keduanya kabur ke arah Pasar Kanoman. “Datang dari Pasar Kanoman, pulang juga ke arah sana. Habis ngambil langsung putar balik,” bebernya. Dari rekaman CCTV, Sony sempat melihat ciri-ciri pelaku. Satu kurus agak pendek, yang satu bapak-bapak menggunakan jaket warna hitam memakai helm dan berperawakan agak gemuk. Korban juga sempat mencatat pelat nomor kendaraan yang digunakan pelaku. “Tapi saya lupa pelat nomornya, sudah saya serahkan ke polisi,” sambungnya. Korban kemudian melaporkan kasus tersebut ke pihak berwajib. Sekaligus membawa rekaman CCTV sebagai barang bukti.  Di wilayah Kelurahan Pekalipan, aksi pencurian memang marak terjadi. “Tahun 2018 di wilayah RT ini sudah terjadi 3 kali pencurian. Yang pertama terjadi sekitar bulan April, kemudian bulan Mei. Ada satu lagi, tapi gagal. Tiga motor yang ilang itu masih satu RT,” bebernya. Pencurian sepeda motor juga menimpa Wahab (29). Sepeda motor Honda Vario nopol E6807 HI raib digondol maling. Motor Wahab hilang saat diparkirkan di halaman depan rumahnya di Blok Kebon Kelapa, Desa Tegalgubug, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, Kamis (11/10) sekitar pukul 18.00 WIB. Diceritakan oleh Imam (31), pencurian yang menimpa adiknya terjadi pada waktu Magrib. Saat itu Wahab  memarkirkan motor di depan rumah kemudian menuju ke musala terdekat untuk menunaikan salat Magrib berjamaah. Pulang dari musala, Wahab kaget melihat di halaman depan rumahnya sudah tidak ada lagi motor Vario. Panik, Wahab menanyakan keberadaan motornya ke orang terdekat. Sayangnya, tidak ada yang mengetahuinya. “Adik saya datang, minta bantuan mencarikan motornya yang hilang. Kita malam itu juga mencari. Saya keliling Arjawinangun, Ciwaringin sampai ke Majalengka. Sedangkan paman, mencari ke wilayah Indramayu. Tetapi, sampai larut malam pencarian tidak ada hasil,” ujar Imam. Menurut Imam, kejadian maling motor di Tegalgubug sedang musim. Sebelum adiknya menjadi korban, beberapa tetangga juga ada yang mengalami kehilangan motornya. Terutama di waktu Magrib menjelang Isya. “Kalau saya perhatikan, yang sering kemalingan Magrib menjelang Isya. Mungkin waktu itu yang lagi rawan,” duganya. Ditanya soal laporan ke kepolisian, Imam mengaku belum melapor karena masih melakukan upaya pencarian sendiri. “Bukannya kami tidak mau laporan. Saya lagi coba dulu mencari, karena paman lagi usaha mencari ke beberapa kenalannya di wilayah Indramayu. Mudah-mudahan motornya bisa ketemu. Mengingat Desa Tegalgubug lagi rawan maling motor, saya berharap polisi lebih meningkatkan patroli,” ujarnya. (nurhidayat-magang/cep)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: