Geger, Ada Warga Gantung Diri di Pohon Mangga
CIREBON – Edi Junaedi (57) warga Blok Manis RT 03 RW 01 Desa Asem, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, ditemukan tidak bernyawa menggantung di pohon mangga dekat rumahnya, Senin pagi (10/11) sekitar pukul 05.30 WIB. Kapolsek Lemahabang, Kompol Sembiring mengatakan, mayat Edi kali pertama ditemukan ibu Astriyah (45) yang saat itu hendak menuju ke warung. Di tengah perjalanan, Astriyah dikagetkan dengan adanya sesosok tubuh manusia tergantung di pohon mangga. Sontak, Astriyah pun menjerit meminta tolong. “Saksi pertama Astriyah menjerit minta tolong. Kemudian warga berdatangan lalu melapor ke aparat desa dan Polsek Lemahabang. Kita langsung ke lokasi kejadian bersama tim medis dari Puskesmas Lemahabang,” kata Kompol Sembiring kepada Radar Cirebon. Tubuh Edi yang tergantung dengan tambang warna biru dan lidah mejulur itu, sempat menjadi tontonan warga. Pasalnya, baru diturunkan setelah datangnya polisi. Sebelumnya tidak ada warga yang berani menurunkan. “Kita datang, korban diturunkan dan diperiksa. Dari pemeriksaan itu, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Hanya ada bekas jeratan pada bagian leher, lidah menjulur dan keluar air seni dari kemaluan,” ujar kapolsek. Polisi lalu memintai keterangan saksi di lokasi kejadian, termasuk keluarga korban. Polisi juga langsung memasangkan police line sebagai tanda, untuk tidak dilewati warga karena dalam proses penyelidikan. “Kita sudah periksa saksi termasuk keluarga korban. Dari keterangan keluarga bahwa korban sudah 6 tahun menduda. Tidak mempunyai anak dan menderita stroke ringan. Berjalan dengan kaki diseret. Namun, untuk alasan dan penyebab korban nekat gantung diri masih dalam penyelidikan. Kami belum bisa mengatakan penyebabnya,” pungkas kapolsek. (cep)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: