Bonus Porda Atlet Kota Cirebon Cair Februari
CIREBON – Sejumlah atlet Kota Cirebon mulai tidak sabar menantikan bonus Porda Jabar XIII/2018. Melalui induk organisasi cabang olahraga (cabor) yang menaunginya, para atlet mulai mencari-cari kabar kapan pemerintah akan mencairkan kadeudeuh atas prestasi yang telah mereka raih pada ajang empat tahunan itu. Pemerintah Kota Cirebon memang baru menganggarkan bonus atlet Porda pada anggaran murni tahun 2019. Oleh karena itu, para pejuang olahraga yang telah beraksi di Porda belum menerima hak mereka. Pelatih tinju Kota Cirebon, Anden Mukaly mengatakan, beberapa atletnya mulai menanyakan perilah bonus itu kepadanya. “Para atlet sudah sering bertanya-tanya. Tapi saya sendiri belum tahu pasti dan belum dapat penjelasan, baik dari pemerintah maupun KONI,” kata dia. Hal senada diungkapkan Ketua Umum Muaythai Indonesia (MI) Kota Cirebon, Raffo Lattupeirissa. Muaythai adalah salah satu cabor paling produktif di Porda 2018. Cabor bela diri asal Thailand itu menyumbangkan 2 emas, 6 perak dan 8 perunggu. Raffo mengatakan, sudah banjir pertanyaan dari atlet-atletnya mengenai bonus. “Ya, memang para atlet menanyakan itu (bonus) pada kita,” ujarnya. Kota Cirebon finis di peringkat 10 Porda Porda Jabar 2018 dengan total raihan 18 medali emas, 34 perak dan 45 perunggu. Ini menyamai prestasi (peringkat) sebelumnya pada Porda Jabar 2014 di Kabupaten Bekasi. Pemerintah Kota Cirebon pun menggelontorkan bonus yang sama nilanya dengan empat tahun lalu. Untuk medali emas, sebesar Rp100 juta, perak Rp30 juta dan perunggu Rp15 juta. Banyak spekulasi menyebutkan bahwa bonus baru bisa dicairkan pada akhir triwulan pertama tahun 2019. Yaitu, sekitar bulan Maret atau April. Namun, pernyataan Ketua Umum KONI Kota Cirebon, Hj Wati Musilawati, baru-baru ini memberikan harapan baru bahwa kadeudeuh bagi para atlet itu akan dicairkan lebih cepat dari perkiraan. Menurut Wati, saat ini Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) pencairan bonus atlet sedang diproses di Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (DKOKP). Jika tidak ada kendala, maka pencairan bonus bisa segera dilakukan. Yaitu, pada awal Februari mendatang. Wati berharap, para atlet dan cabor masih sabar menanti. “Mohon bersabar ya,” ucap Wati. “NPHD sedang kita proses bersama DKOKP dan dikoreksi Bagian Hukum Pemkot Cirebon. Kalau bagian hukum sudah oke, nanti ditandatangani KONI dan DKOKP, lalu proses pencairan bonus berjalan,” imbuhnya. (ttr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: