PPP Fokus Bina Ketahanan Keluarga
MAJALENGKA-Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memfokuskan pembinaan ketahanan keluarga kepada masyarakat. Hal ini, sesuai dengan tema nasional hari lahir (Harlah) ke-46 PPP yakni memperkokoh ketahanan keluarga untuk memperkokoh pertahanan bangsa. Ketua DPC PPP Majalengka Ali Imron AMd menjelaskan, dalam setiap agenda partai, pengurus dan caleg PPP di Majalengka, pihaknya berupaya menyampaikan pesan moril mengenai ketahanan keluarga kepada masyarakat. Ini sebagai upaya untuk menanamkan semangat ketahanan keluarga kepada masyarakat. “Sesuai dengan tema nasional Harlah ke-46 yakni memperkuat ketahanan keluarga untuk memperkokoh ketahanan bangsa, kami fokuskan pembinaan kepada masyarakat untuk memperkuat ketahanan keluarga. Dengan begitu, jika setiap keluarga mampu memperkuat ketahanan lingkunganya, maka ketahanan bangsa juga akan semakin kokoh,” kata Ali Imron, di sela pertemuan dengan warga, kemarin (4/3). Dia menyebutkan, ketahanan keluarga dapat dimulai dengan menangkal segala ancaman yang bisa merusak ketahanan itu sendiri. Yang sepele namun berbahaya adalah tidak termakan dan terprovokasi dengan informasi yang belum dipercayai akurasi kebenarannya, atau hoax. “Yang dikatakan ketua umum kami saat peringatan Harlah PPP tingkat nasional, lingkungan keluarga yang mudah termakan hoax akan menurunkan tingkat kepercayaan antar sesama anggota keluarga. Jika sudah terjadi krisis kepercayaan, maka ketahanan di keluarga itu akan rapuh,” ungkapnya. Demikian pula jika hal ini dianalogikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Ketika terjadi kerapuhan ketahanan keluarga dimana-mana, maka kehidupan berbangsa dan bernegara pun terpengaruh. Negara akan rapuh dari ancaman yang datang dari luar maupun dari dalam negeri itu sendiri. Sehingga, melalui momen ini pihaknya telah menginstrusikan kepada caleg dan kadernya agar dalam setiap kesempatan tatap muka dan sosialisasi kepada masyarakat di wilayah kerjanya dapat menyisipkan fokus pembinaan keluarga sesuai tema harlah PPP tingkat nasional ini sebagai materi sosialisasi. (azs)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: