MUI Siap Bimbing Subur
JAKARTA - Upaya investigasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) kepada eyang Subur sudah tuntas. Kesimpulannya, MUI menyatakan jika Subur telah melakukukan penyimpangan dari ajaran agama. Jika Subur mau bertobat, MUI siap membimbingnya. Ketua Investigasi MUI Umar Shihab mengatakan, jika tindakan Subur membuka praktik perdukunan adalah perbuatan yang menyimpang dari ajaran agama Islam. \"Belum sampai ke sesat. Dia seorang yang berbuat dosa, maka diminta untuk bertobat,\" jelas Umar di kantor MUI kemarin. Dia menegaskan, jika MUI siap membimbing atau memfasilitasi, jika Subur bertekad untuk bertaubat. Menurut Umar, hasil investigasi tim MUI menyebutkan, jika Subur tidak tahu menjalankan salat yang benar. Untuk urusan ini, pihak MUI juga meminta Subur untuk bertaubat dan bersedia mempelajari tuntutan agama Islam. \"Kami tegaskan, sikap MUI siap jika diminta untuk membimbing,\" paparnya. Selain mengakui menyimpang dari syariat, Umar mengatakan, jika Subur mengaku punya istri delapan dalam satu waktu. Meskipun hasil perkembangan berikutnya, istri Subur tinggal tujuh karena ada satu yang dicerai. Selanjutnya tim investigasi juga mendapatkan temuan bahwa Subur menggunakan air garam dan kopi pahit sebagai media untuk kesembuhan pasiennya. \"Itu jelas indikasi praktik perdukunan,\" tandas Umar. Khusus terkait pernikahan Subur, MUI lantas mengeluarkan fatwa, jika beristri lebih dari empat wanita dalam waktu yang bersamaan hukumnya haram. Untuk itu istri urutan kelima dan seterusnya wajib dipisahkan karena tidak sesuai dengan syariat Islam. Dalam memutuskan fatwa tersebut, MUI menukil sejumlah ayat Alquran. Yakni Surat An Nisa ayat tiga dan 17, serta Surat Al Tahrim ayat delapan. Kemudian juga sejumlah hadis Rasulullah yang diriwayatkan di antaranya oleh HR Abu Dawud. (wan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: