Tanaman Padi Rusak Disapu Hujan Angin

CIREBON-Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi dalam beberapa hari terakhir, mengakibatkan sejumlah tanaman padi milik petani di Kabupaten Cirebon rusak parah. Berdasarkan pantauan Radar Cirebon, tanaman padi yang hampir panen ini rusak diterjang hujan disertai angin. Petani asal Desa Lurah Kecamatan Plumbon, Sadikin mengaku khawatir mengalami kerugian dan gagal panen jika hujan terus mengguyur. \"Sebetulnya tangkainya bisa berdiri lagi. Tapi kalau hujan terus-terusan ya mati,\" ungkapnya kepada Radar Cirebon, Senin (25/3). Menurut Sadikin, musim padi kali ini dipastikan akan mengalami kerugian karena tanaman padinya yang kurang satu bulan panen, banyak yang rusak akibat diterjang hujan deras disertai angin kencang. “Kalau sudah seperti ini, bisa dipastikan panen yang semestinya bulan depan pasti gagal. Padahal padi saya sudah mulai menguning,” ujarnya. Senada, petani lain asal Kelurahan Kenanga, Kecamatan Sumber, Mahmud menuturkan, saat ini banyak tanaman padi yang hampir panen roboh. Akibatnya, pertanian warga itu terancam rusak dan membusuk jika dibiarkan terlalu lama. Bahkan tak menutup kemungkinan akan gagal panen. Untuk menghindari gagal panen, sejumlah petani berusaha menyelamatkannya dengan membangunkan kembali. Caranya, tanaman padi diikat menggunakan tali rapia. “Kalau tidak diikat batangnya, pasti akan membusuk butir padinya. Jadi berwarna hitam. Hasilnya juga akan menyusut,” keluhnya. Pihaknya berharap cuaca yang sedikit ekstrim ini, tidak terjadi lagi. “Semoga cuaca yang tak menentu ini tidak sampai berkelanjutan. Apalagi sebentar lagi menjelang datangnya bulan Ramadan. Biasanya semua bahan kebutuhan pada naik,” tukasnya. (via)

Sumber: