Maling Gasak Kotak Amal Masjid, Hanya Sisa Rantainya Saja

Maling Gasak Kotak Amal Masjid, Hanya Sisa Rantainya Saja

CIREBON-Terulang lagi. Masjid Alhidayah, Desa Getasan, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, kembali dimasuki maling. Kotak amal plus isinya yang diperkirakan Rp5 juta raib dibawa kabur. Para pelaku hanya menyisakan rantai pengikat kotak amal yang masih menempel di salah satu tiang masjid tersebut. Aksi kali ini diketahui Senin dini hari (8/4) saat salah satu imam masjid, Sudira, hendak masuk masjid. Dia mulai curiga ada yang tak beres ketika melihat pintu gerbang sudah terbuka. Ia pun bergegas melihat bagian dalam masjid. Kecurigaannya benar, kotak amal sudah tidak ada di tempat semula. “Melihat pintu gerbang terbuka, saya mulai curiga ada yang gak beres. Karena tidak biasanya kebuka. Kan biasa juga saya yang duluan datang. Akhirnya begitu masuk, saya lihat di bagian dalam, ternyata kotak amal sudah tidak ada. Kitab-kitab yang biasa disimpan di atas kotak amal juga berantakan,” katanya saat ditemui Radar Cirebon di Masjid Alhidayah. Sudira kemudian memberitahukan kejadian tersebut ke masyarakat setempat. Aparat desa yang mengetahui hal itu langsung ke lokasi, sekaligus mengabarkan kepada petugas Bhabinkamtibmas Desa Getasan agar segera ditangani. Tohir, aparat Desa Getasan, mengaku kejadian ini adalah yang ke-5 kalinya. Pihaknya sebenarnya sudah berupaya agar tak lagi kemalingan dengan cara kotak amal tersebut dilas besi dan dirantai rapat agar tidak bisa diambil oleh pelaku. Tapi ternyata maling memang lebih lihai dan lebih nekat. “Saat kejadian ke-4, kita mau pasang CCTV. Tapi tak jadi karena kendala biaya. Jadi untuk keamanan sementara kit las permanen dengan besi agar tidak bisa pindah-pindah kotak amalnya. Bahkan, kotak juga kita rantai dan gembok. Tapi ternyata pelaku lebih pintar,” ucap Tohir. Usai kejadian, Tohir sempat mencari-cari informasi ke masayrakat sekitar. Dari keterangan warga setempat, ada yang pernah melihat dua pemuda sedang nongkrong di depan masjid sekitar pukul 02.00 dini hari. Karena disangka sedang buang air kecil di tolet masjid, sehingga dibiarkan. “Kalau dari keterangan warga, pelaku sekitar dua orang. Mereka bagi tugas. Ada yang menunggu di depan masjid dan ada yang sebagai pengambil kotak amal. Dugaan, pelaku ini potong rantai dengan gergaji besi, kemudian bawa kotaknya. Pelaku diduga mengendari motor,” katanya. Masih menurut Tohir, uang yang ada dalam kotak sekitar Rp5 juta. Karena sudah 1 bulan lebih tak dibuka. “Dalam 3 bulan tidak dibuka itu biasanya ada sekitar Rp12 jutaan. Ini sebulan lebih, kami perkirakan sekitar Rp5 juta. Kami menduga pelakunya sama, karena mengetahui kalau kotak di sini isinya banyak,” pungkas Tohir. (cep)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: