Tiga Eselon II Pemkot Cirebon segera Purna Bakti

Tiga Eselon II Pemkot Cirebon segera Purna Bakti

CIREBON–Mutasi dan promosi Pemerintah Kota Cirebon, berkejaran dengan masa purna bakti sejumlah pejabat. Untuk posisi eselon II atau setingkat kepala dinas, setidaknya ada tiga yang masuk masa persiapan pensiun. Dari data Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD), tiga pejabat yang pensiun dalam hitungan bulan yakni, Drs H Moch Korneli MSi yang menjabat kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, Ir H Vicky Sunarya Asisten Administrasi Umum dan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Cirebon Dra Hj Deane Dewi Ratih MM. Sebelumnya, pejabat eselon II yang pensiun adalah Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (DPUPR) Ir H Budi Rahardjo MBA, Kepala Inspektorat Eko Sambujo SSos, Drs H Hayat MSi Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan, Sanusi SSos Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dan Drs Dana Kartiman Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (DKOKP). Terkait surat rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk pelaksanaan mutasi, sampai kemarin belum ada kejalasan meski dikabarkan sudah ditandatangan Menteri Dalam Negeri. \"\"Kepala BKPPD Drs H Anwar Sanusi MSi mengaku belum mengetahui posisi terakhir surat tersebut. Apakah sudah disposisi ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat atau masih di Jakarta. \"Tadi juga kami nelpon staf kemendagri tapi belum ada respon. Kami juga hubungi Pemprov Jabar, belum ada kabar,\" ujarnya kepada Radar Cirebon. Keberadaan surat rekomendasi tersebut menjadi sangat penting. Ini menjadi syarat administratif bagi walikota yang belum genap enam bulan menjabat. Setelah surat ini diterima, bersama sekretaris daerah sekda dan badan pertimbangan jabat dan kepangkatan (baperjakat) segera melakukan rotasi. Pelaksanaan resposisi jabatan ini diharapkan dapat mengisi kekosongan jabatan yang ditinggalkan karena pejabat sebelumnya pensiun. Selain tiga pejabat eselon II yang masuk masa persiapan pensiun, ada juga 11 pejabat eselon III yang sudah purna tugas. Dari data terakhir, sedikitnya terdapat kekosongan hingga 90-an posisi di tingkat eselon III, dan IV. Termasuk kepala unit pelaksana teknis (UPT). Dalam mutasi pertama di periode kedua Walikota Drs H Nashrudin Azis SH, rencananya hanya akan menyentuh eselon III dan IV. Sementara untuk eselon II dilakukan menyusul mengingat prosesnya mesti lewat seleksi jabatan terbuka (open bidding). (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: