Alhamdulillah, Jelang Ramadan, Bawang Putih Berangsur Turun

Alhamdulillah, Jelang Ramadan, Bawang Putih Berangsur Turun

CIREBON-Beberapa hari mendekati Ramadan, beberapa harga komoditi mulai terpantau naik. Meski begitu masyarakat tak perlu khawatir karena jumlah pasokan memadai dan tersedia di pasar yang ada di Kota Cirebon.  Bawang putih yang sebelumnya mengalami kenaikkan harga juga saat ini sudah mengalami sedikit penurunan. Menurut pantauan Radar Cirebon, harga bawang putih di Pasar Pagi dan Pasar Kanoman sudah mulai turun. Sebelumnya bawang putih sempat dijual Rp60 ribu/kg, turun menjadi Rp45 ribu/kg di Pasar Pagi dan Rp50 ribu/kg di Pasar Kanoman. \"Stok sebenarnya ada, banyak tapi harga distributor naik, jadi kami pun ikut menaikkan harga,\" ujar Ahmad, salah satu penjual bawang di Pasar Pagi. Sementara itu, beberapa komoditi yang mulai naik jelang ramadan ini, antara lain cabai keriting, rawit hijau, daging ayam ras, dan minyak curah. Hal ini diungkapkan Aisyah salah satu pedagang sembako di Pasar Kanoman. Menurutnya, kenaikan ini menjadi hal yang wajar menjelang Ramadan. Sehari sebelum Ramadan ia menuturkan permintaan sedikit naik. \"Kalau Ramadan ya pasti harganya naik, permintaan kadang juga bertambah, tapi tak berlangsung lama,\" jelasnya. Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Cirebon M Abdul Majid Ikram memaklumi bahwa momntum ini dimanfaatkan para pedagang untuk mendapatkan keutnungan. Namun pihaknya juga menghimbau kepada para pedagang dan distributor untuk menaikkan harga secara rasional dan wajir tak melebihi 10 persen. Karena hal ini bukan akan mendatangkan keuntungan malah kerugian omzet di kemudian hari. \"Bagi masyarakat juga tentunnya kami ingatkan untuk berbelanja bijak, saat harga tak wajar sebaiknya tahan untuk mengonsumsi komoditi tersebut,\" pungkasnya. (apr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: