Pasar Tegalgubug Jelang Hari Raya Idul Fitri, Pengunjung Berlipat-lipat, Omset Pedagang Melonjak

Pasar Tegalgubug Jelang Hari Raya Idul Fitri, Pengunjung Berlipat-lipat, Omset Pedagang Melonjak

Para petugas pasar sandang Desa Tegalgubug, Kecamatan Arjawinangun, bersiap-siap kerja ekstra keras menghadapi lonjakan pengunjung yang sudah mulai terjadi beberapa minggu menjelang Idul Fitri. Bahkan, pengunjungnya bisa mencapai berkali-kali lipat dibanding hari biasa. KEPALA Pasar Desa Tegalgubug, Khoiron mengatakan, meski ramai tidak akan melakukan penambahan petugas. Saat ini, ada 52 karyawan yang mengelola salah satu pasar terbesar di Indonesia tersebut. \"Saat ini ada 52 karyawan dan tidak mungkin ditambah. Risikonya menjelang Lebaran adalah kita harus bekerja ekstra lebih karena lonjakan pengunjung yang berkali-kali lipat dibanding hari biasanya,\" ucapnya, (23/5). Khoiron menambahkan, akan menjalankan kewajibannya sebagai kepala pasar sebagaimana yang telah dikoordinasikan dengan Polres Cirebon. Bahwa H-7 Lebaran, pasar sudah steril dari lapak-lapak pedagang yang berjualan di bahu jalan. Sehingga, upaya tersebut diharapkan dapat jauh mengurangi kemacetan akibat aktivitas jual beli di bahu jalan. \"Lapak pedagang di bahu jalan akan ditarik semua ke dalam pasar. Sehingga tidak mengganggu arus mudik saat H-7 nanti,\" katanya. Sabtu (18/5) lalu, ada lebih dari 500 pedagang yang masih melakukan aktivitas berjualan di bahu jalan. Jumlah lapak di Pasar Tegalgubug sendiri, lebih dari 4.500. Sementara untuk pedagang, sekitar 10.000 orang. Pantauan Radar Cirebon kemarin (23/5), sejumlah U-Turn di sekitar pasar sandang sudah mulai ditutup. Bahkan saat hari pasaran Sabtu (18/5) lalu, kepadatan kendaraan sempat dirasakan pengendara. Mobil-mobil besar mengular hingga 1 kilometer. Salah seorang pedagang, Anto menyampaikan, pemandangan ramainya lalu lintas ataupun pasar, sudah biasa terjadi. Sebagai pedagang, justru hal itulah yang diinginkannya. “Sudah setiap tahun memang seperti ini. Alhamdulillah, omset naik dan berkah untuk kami para pedagang dalam mencukupi kebutuhan Lebaran nanti,” ungkap Anto. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: