Jokowi: Kita Kehilangan Inspirator Bangsa

Jokowi: Kita Kehilangan Inspirator Bangsa

JAKARTA- Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara langsung menyampaikan ucapan duka cita dan belasungkawa atas Kristiani Herrawati Binti Sarwo Edhie Wibowo alias Ani Yudhoyono, istri Presiden ke-6 Republik Indonesia (RI). Penyampaian duka cita ini disiarkan live di sejumlah televisi dan radio nasional. Termasuk di media sosial milik Jokowi. “Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Duka cita dan belasungkawa yang mendalam atas berpulangnya Ibu Hajjah Kristiani Herrawati Yudhoyono di Singapura pada hari ini, ujar Presiden Jokowi di media sosial Instagram, Fanpage Facebook, dan Twitter, Sabtu (1/6). Jokowi menyampaikan bahwa Almarhumah adalah seorang tokoh yang senantiasa memberi inspirasi dan teladan sebagai istri dan Ibu Negara yang setia mendampingi Bapak Susilo Bambang Yudhoyono semasa menjadi Presiden, sebagai ibu dari anak-anaknya, dan sebagai putri seorang prajurit. “Selamat jalan Ibu Ani, semoga amal ibadah dan baktimu untuk bangsa ini diterima di sisi Allah SWT. Kepada Bapak SBY dan segenap keluarga besar almarhumah kiranya diberiNya kekuatan dan kesabaran,” pungkas Presiden di akhir ucapannya. Seperti diketahui, Ibu Ani Yudhoyono telah menjalani perawatan penyakit kanker darah yang dideritanya sejak Februari lalu di National University Hospital Singapura dan dinyatakan tutup usia pada hari Sabtu (1/6) pada pukul 11.50 waktu setempat. Terpisah, Wakil Ketua Umum MUI, Zainut Tauhid Saadi juga turut mendoakan, Ani Yudhoyono (almh) husnul khotimah dan dosa-dosanya diampuni Allah SWT. Ia juga mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran, kekuatan, dan ketabahan. “Seluruh masyarakat Indonesia kehilangan seorang figur yang menjadi inspirasi perempuan Indonesia,” ujar Zainut. Sebagai sorang Ibu Negara, Ani Yudhoyono selalu hadir mendampingi tugas suami tercinta SBY selama 10 tahun dengan penuh kesetiaan, pengabdian, dan dedikasi untuk negara. Beliau telah memberikan perhatian penuh kepada masyarakat Indonesia melalui kerja sosial dan kemanusiaan untuk menebarkan cinta dan kasih sayang kepada sesama, katanya. Zainut mengatakan, sebagai seorang ibu dari sebuah keluarga, Ani Yudhoyono juga telah memberikan contoh dan teladan bagi keluarga Indonesia. “Selamat jalan Ibu Ani, seluruh rakyat Indonesia mengiringimu dengan doa menuju tempat keabadianmu, semoga Allah SWT merahmatimu, katanya. Allahummaghfirlaha warhamha waafiha wafu anha, wajalil jannata matswaha,” ujarnya. TIBA DI JAKARTA Pesawat Hercules C-130 yang membawa jenazah Ani Yudhoyono dan keluarga Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono mendarat di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (1/6) pukul 22.03 WIB. Pesawat milik TNI AU tersebut membawa jenazah dan keluarga SBY dari Pangkalan AU Singapura. Sejumlah pejabat dan pasukan TNI melakukan penyambutan jenazah di landasan. Pasukan dari TNI Angkatan Darat, Angkatan Udara, dan Angkatan Laut melakukan upacara militer penerimaan jenazah sebelum dibawa ke rumah duka. Setelah upacara militer, jenazah Ani Yudhoyono dibawa ke kediamanan SBY di Puri Cikeas, Bogor, untuk disemayamkan. Sebelumnya, jenazah Ani Yudhoyono sempat disemayamkan di Kedutaan Besar RI di Singapura. Di sana, kerabat dan warga negara Indonesia diizinkan melayat. Almarhumah dimakamkan secara militer di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, pada Minggu (2/6). (fin/tgr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: