Majalengka Rayakan Hari Jadi Ke-529, DPRD: Harus Diiringi Prestasi

Majalengka Rayakan Hari Jadi Ke-529, DPRD: Harus Diiringi Prestasi

MAJALENGKA – Proses membangun sumber daya manusia (SDM) tidaklah instan, butuh proses panjang dan berbagai program yang menyertainya. Hal tersebut diungkapkan Staf Ahli Gubernur Jawa Barat Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Agus Hanafi saat mewakili gubernur di rapat paripurna Hari Jadi ke-529 Kabupaten Majalengka di pendopo Gedung Negara, Senin (17/6). Menurut Agus, membangun infrastruktur fisik saja membutuhkan persiapan cermat. Apalagi membangun SDM. Agus berharap seluruh komponen baik masyarakat maupun pemerintah di Majalengka memahami sejarah sebagai tonggak untuk membangun daerah. Mewakili Ridwan Kamil, Agus menyampaikan gubernur mengapresiasi berbagai prestasi yang diraih Majalengka khususnya di tahun 2018 dan 2019. Salah satunya adalah penghargaan predikat opini wajar tanpa pengecualian, dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia. “WTP merupakan bukti akuntabilitas yang bisa dipertanggungjawabkan. Dengan WTP yang diraih enam kali berturut-turut membuktikan bahwa Majalengka sudah on the track,” tandas Agus. Agus juga menyampaikan pesan Ridwan Kamil bahwa Majalengka saat ini merupakan salah satu daerah yang menjadi kawasan ekonomi khusus. Untuk mewujudkannya, dibutuhkan inovasi dan kolaborasi antara pemerintah dengan pihak terkait dan seluruh komponen masyarakat. Hal senada disampaikan Ketua DPRD Majalengka, Edy Anas Djunaedi, yang memimpin rapat paripurna. Edy berharap pemerintah melakukan introspeksi diri di hari jadi, agar bisa mengetahui tantangan, hambatan, dan peluang untuk menyusun program pembangunan dan menyejahterakan masyarakat. Edy berharap pemerintah bisa menghargai nilai-nilai masyarakat dan taat aturan hukum. Menurutnya tema hari jadi yakni Bersama Mewujudkan Majalengka Raharja, merupakan motivasi bagi seluruh komponen untuk mewujudkan kesejahteraan di masa kini dan masa mendatang. “Tapi tidak hanya itu, hari jadi juga harus disertai dengan prestasi daerah dan meningkatnya pembangunan daerah. Selain itu pemerintah dan masyarakat harus bisa melahirkan masyarakat yang andal dan berdaya saing,” pungkas Edy. Sementara Bupati Majalengka Karna Sobahi menegaskan, saat ini Kabupaten Majalengka menuju Metropolitan Majalengka Raya melalui perwujudan kota wisata dan kota penerbangan. Karna akan merangkai gagasan dan menerjemahkannya menjadi kinerja, membangun kebersamaan, adaptasi dan revitalisasi birokrasi serta meramu strategi meningkatkan fiskal daerah dan kesejahteraan masyarakat. Kabupaten Majalengka menurutnya, harus bangkit dan segera melakukan akselerasi dengan memaksimalkan potensi dan keunggulan. Kemudian mendesain ulang konsep, paradigma, dan strategi pembangunan agar dapat melakukan lompatan dan terobosan untuk mengejar ketinggalan dari daerah lain. “Majalengka Raharja diterapkan dalam empat visi pembangunan yang pencapaian per tahun meliputi Tata Raharja, Tandang Raharja, Nyandang Raharja, dan Mukti Raharja. Semuanya dipetakan dalam empat misi yakni mewujudkan perilaku masyarakat yang beragama dalam kehidupan sehari-hari, mewujudkan keadilan sosial, meneguhkan empat pilar kebangsaan, dan mewujudkan hidup masyarakat yang bahagia lahir batin,” tegas Karna. Namun menurut Karna, akan sangat ironis jika masyarakat Majalengka kalah bersaing di tengah laju pembangunan. Dia berharap dan akan berupaya melahirkan formula yang tepat agar masyarakat Majalengka sejahtera seiring pesatnya pembangunan di Majalengka. Rapat paripurna Hari Jadi ke-529 Kabupaten Majalengka selain dihadiri staf ahli gubernur, juga dihadiri perwakilan bupati dan walikota se wilayah Cirebon dan Jawa Barat, pimpinan dan anggota DPRD Majalengka, Forkopimda, OPD, kapolsek dan danramil, camat, kepala desa dan undangan lainnya. Agenda rapat paripurna juga diwarnai dengan pentas kesenian, serta prosesi penyerahan pataka bendera merah putih dan lambing daerah. Selain itu juga diisi dengan pembacaan sejarah singkat Kabupaten Majalengka oleh Sekretaris DPRD, Siswantoro Stoven. (iim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: