BKPSDM Majalengka Petakan Kebutuhan Pegawai

BKPSDM Majalengka Petakan Kebutuhan Pegawai

MAJALENGKA-Pemerintah berencana membuka perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Termasuk juga Pemerintah Kabupaten Majalengka. Pemkab bakal mengusulkan kuota CPNS pemkab Majalengka sejumlah para PNS yang pensiun hingga tahun 2019 ini. Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Majalengka Dr H Toto Sumianto MPd menjelaskan saat ini pihaknya tengah memetakan kebutuhan pegawai yang ideal untuk mengisi kekosongan di unit-unit kerja yang ditinggalkan oleh pegawai yang pensiun. Dia memperkirakan jumlah PNS yang pensiun hingga tahun 2019 ini ada 1.200-an orang. Paling banyak adalah guru atau tenaga pendidik di bawah Dinas Pendidikan. Hal ini wajar karena guru adalah pegawai yang paling banyak jumlahnya di Majalengka. “Kita sedang petakan kebutuhannya. Yang jelas Inginnya sih sebanding dengan jumlah PNS yang pensiun, sekitar 1.200-an. Tapi kan kembali lagi kebijakan pemerintah pusat mau dikasihnya berapa banyak. Karena persoalan kebutuhan pegawai ini tidak hanya terjadi di kita saja, melainkan se-Indonesia,” ujarnya kepada wartawan. Toto menyebutkan, untuk proses perekrutan pegawai kali ini ada hal yang baru. Dimana nantinya dari total kuota yang dijatah, 70 persen komposisinya adalah pegawai pemerintah dengan perjanjian (PPPK) dan 30 persen perekrutan CPNS umum. Tidak semua kuota yang diberikan adalah untuk CPNS jalur umum. “Pemerintah menerapkan kebijakan baru untuk pemerintah daerah. Nanti dari kuota perekrutan pegawai yang diajukan oleh masing-masing pemerintah daerah, yang untuk CPNS jalur umum hanya 30 persen. Banyaknya yang PPPK 70 persen dari kuota yang diajukan,” imbuhnya. Mengenai waktu pelaksanaan perekrutan dan seleksinya, pihaknya belum menerima petunjuk resminya. Namun informasinya yang akan dilakukan lebih duluan adalah untuk PPPK. “Kalau yang CPNS infonya serentak nanti September atau Oktober,” sambungnya. (azs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: