Dewan Masjid Indonesia Kutuk Keras Wanita Bawa Anjing Masuk Masjid

JAKARTA-Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI) mengutuk keras atas terjadinya peristiwa seorang wanita berinisial SM yang membawa seekor anjing ke dalam Masjid Al Munawaroh Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. \"Saya mengimbau kepada para organisasi islam lainnya, majelis ulama, para ormas-ormas Islam untuk kita bersama-sama mengimbau, memberikan pencerahan yang baik kepada khususnya umat islam, dan umumnya seluruh anak bangsa Indonesia untuk menyikapi masalah ini dengan ketulusan hati, kesabaran yang kita lakukan. Bagi pemerintah, kementerian agama agar ikut merespon, menyikapi hal ini, karena ini masalah kehidupan berbangsa dan bernegara,\" Ketua Harian DMI Pusat, Syafruddin, di Kantor DMI Jalan Jenggala, Kebayoran Baru, Jaksel, Senin (01/7/2019).

Syafruddin meminta kepada aparat kepolisian dan lembaga Majelis Ulama Indonesia untuk segera melakukan penanganan terhadap terjadinya peristiwa tersebut. Mengingat, hal itu telah menciderai umat Islam. \"Pihak-pihak yang menangani baik itu aparat penegak hukum maupun MUI di Kabupaten Bogor yang sudah ditangani agar ditangani secara transparan terbuka, tidak ada yang ditutupi. Semua dibuka ke publik,\" tutur dia. Oleh karena itu, DMI berharap seluruh akses informasi dari pengembangan perkara itu dibuka seluas-luasnya kepada masyarakat Indonesia. Tujuannya, kata Syafruddin agar tidak terjadi fitnah dalam menangani kasus tersebut. \"Dan media dibebaskan untuk mengakses supaya tidak terjadi fitnah bias agar tidak mengganggu kehidupan bernegara,\" ujar dia. Sebelumnya, Kasubag Humas Polres Bogor AKP Ita Puslita Lena sebelumnya membenarkan adanya peristiwa dalam video tersebut. Ia mengatakan perisitiwa itu terjadi sekira pukul 14.00 WIB di Masjid Al-Munawaroh, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. \"Inisialnya SM (52). Dia memang datang ke masjid sambil bawa anjing,\" kata Ita. Hasil pemeriksaan sementara, SM diketahui datang ke masjid untuk mencari suaminya. Saat ini, polisi masih mendalami kasus tersebut dan melakukan pemeriksaan intensif kepada SM di Polres Bogor. \"Kronologi sementara seperti itu, tapi masih terus kita dalami lagi. Kita sudah amankan SM di Polres Bogor dan kita juga sedang memeriksa saksi-saksi yang saat kejadian ada di lokasi,\" tutupnya. (*)

Sumber: