Keluarga Korban Tertabrak KA Terpukul, Pihak Terkait Perlu Evaluasi Bersama

INDRAMAYU-Evaluasi bersama. Kecelakaan di perlintasan kereta api (KA) Blok Cipedang Jubleg, Desa Jayamulya, Kecamatan Kroya, Indramayu, itu jangan terulang di perlintasan lain. Perlu kerja sama banyak pihak. “Harus ada evaluasi di perlintasan tanpa palang pintu,” kata Kapolda Jabar Irjen Pol Rudi Sufahriadi saat meninjau lokasi kejadian, Minggu (30/6). Dua tenaga sukarela yang sehari-hari “ditugaskan” menjaga perlintasan tanpa palang pintu di Desa Jayamulya itu sudah diperiksa polisi. Wiliam Saputra dan Supriyadi. Keduanya mengaku sudah mencoba dengan sekuat mungkin melakukan evakuasi, tapi terlambat. Kereta Api Jayabaya jurusan Pasar Senin-Malang itu sudah dekat. Braaaaak. Satu keluarga itu meregang nyawa di lokasi kejadian. Menurut kapolda, mobil Daihatsu Terios nopol E 1826 RA tersebut mengalami mati mesin saat melintasi rel kereta api. Mengetahui mobil itu mogok, Wiliam dan Supriyadi berusaha mendorongnya, tapi tidak bisa. Keduanya pun sudah meminta penumpang segera keluar dari mobil tersebut. Mengetahui kereta yang datang dari arah Jakarta itu sudah dekat, sementara orang di dalam mobil belum juga keluar, keduanya lari menyelamatkan diri. “Ya, dari hasil investigasi sementara, kedua penjaga perlintasan kereta itu sudah benar. Sudah menutup palang pintu saat kereta masih jauh. Sudah berusaha mendorong mobil juga, tapi tidak bisa. Tadi juga kita ketahui bahwa palang pintu itu terbuat dari pipa, dibuat dari hasil swadaya masyarakat,” kata kapolda. Rudi mengatakan, pihaknya akan mengumpulkan stakeholder terkait untuk membicarakan langkah-langkah dalam mengantisipasi terjadinya kecelakaan di kemudian hari. Menurutnya, perlintasan tanpa palang pintu rawan terjadi kecelakaan. “Kita akan memberikan perhatian terhadap perlintasan tanpa palang pintu. Nanti akan kita kumpulkan para pemangku kepentingan (stakeholder) untuk koordinasi dan membahas masalah ini. Langkah itu kita lakukan agar jangan sampai terjadi lagi kecelakaan di perlintasan tanpa palang pintu,” ujarnya. Usai mendatangi lokasi kejadian, Kapolda Irjen Rudi Sufahriadi yang didampingi Kapolres Indramayu AKBP M Yoris MY Marzuki dan pejabat lainnya berkunjung ke rumah korban H Tasdan, di Desa Ranking, Kecamatan Losarang. Kapolda menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga korban.

Sumber: