Penantian Peru 44 Tahun Berlaga di Final Copa America Terwujud

PORTO ALEGRE – Pupus sudah bagi Cile untuk berlaga di final ketiga secara beruntun kompetisi Copa America. Kamis pagi WIB (4/7), Cile kalah oleh Peru 0-3 pada babak semifinal Copa America 2019 yang berlangsung di Arena do Gremio, Brasil. Gol Peru pertama kali dicetak oleh Edison Flores pada menit ke-21. Peru semakin menjadi-jadi usai unggul 1-0. Yoshimar Yotun menggandakan keunggulan Peru pada menit 38. Jelang bubaran di babak kedua, Paolo Guerrero memperbesar keunggulan pada menit ke-90+1 untuk memastikan satu tempat bagi Peru di final Copa America 2019. Aksi gemilang kiper Peru, Pedro Gallese, turut menjadi faktor penting pada babak kedua pada laga tersebut. Dari catatan WhoScored.com, Gallese mampu membuat frustrasi bintang Timnas Cile seperti Arturo Vidal dan Alexis Sanchez. Peluang-peluang kedua striker itu dapat dipatahkan Gallese. Pada menit 81 misalnya. Gallese menjadi pahlawan Peru dengan mengagalkan usaha Vidal untuk menyundul bola. Vidal menerima umpan lambung akurat dari Mauricio Isla. Tapi, Gallese dengan sigap menangkap si kulit bundar. Semenit berselang, giliran Sanchez yang menjadi korban kokohnya Gallese. Gallese langsung menjatuhkan badan dan berhasil menghalau tembakan Sanchez tersebut. Cile sebenarnya memiliki peluang mencetak gol. Pada menit akhir, menit 90+5, Cile mendapat hadiah penalti. Eduardo Vargas yang menjadi eksekutor memilih untuk menendang bola secara pelan. Tendangan penalti Vargas dengan mudah diamankan oleh Gallese. Dari hasil semifinal ini, membuat Peru lolos ke final Copa America untuk kali pertama dalam 44 tahun terakhir. Peru akan berhadapan dengan Brasil pada laga final Copa America 2019 di Estadio Jornalista Mario Filho, Senin (8/7) pukul 03.00 WIB. Sedangkan Cile, harus menjadi lawan Argentina pada perebutan juara ketiga sehari sebelumnya. (mid)

Sumber: