Inovatif, Indramayu Bakal Miliki Wahana Wisata Air Terjun Buatan

Inovatif, Indramayu Bakal Miliki Wahana Wisata Air Terjun Buatan

Kabupaten Indramayu bakal memiliki wahana Air Terjun Buatan, di Kompleks Waduk Bojongsari. Bahkan, pembangunan wahana tersebut saat ini sudah memasuki tahap ke-5 dan diharapkan rampung pada tahun 2020. UTOYO PRIE ACHDI, Indramayu DINAS Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu terus melakukan inovasi untuk menarik wisatawan datang ke Indramayu. Salah satu yang masih dalam tahap proses pembangunan adalah pembangunan wahana air terjun buatan yang cukup menarik. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Indramayu, Carsim mengungkapkan, pembangunan wahana wisata itu dimulai pada tahun 2017 silam. Adapun proses pengerjaan dibagi ke dalam beberapa tahap. “Untuk tahun ini pembangunan sudah memasuki tahao kelima,” kata Carsim di ruang kerjanya, Rabu (3/7). Carsim menjelaskan, pembangunan wisata air terjun buatan tersebut total menyedot dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Indramayu sebesar Rp 79 miliar. Untuk tahun ini, pembangunan kembali dilanjutkan dengan anggaran sekitar Rp 15 miliar. Menurut Carsim, nantinya di wisata buatan tersebut akan dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti mainan anak, serta berbagai wahana menarik lainnya. Dia berharap, fasilitas tersebut bisa menarik pengunjung dari dalam daerah maupun luar daerah. Hal itu sangat penting bagi promosi wisata yang ada di Indramayu. Sebab, dia mengakui, kualitas wisata yang ada di Indramayu masih tertinggal dari daerah lainnya di Jawa Barat. “Terus terang untuk pembangunan pariwisata kita memang masih tertinggal dibandingkan daerah lain,” kata Carsim. Tahun depan, pembangunan wisata tersebut diupayakan untuk dipercepat. Bahkan, peresmian diharapkan dilakukan bersamaan dengan peringatan Hari Jadi Indramayu pada bulan Oktober mendatang. “Semoga saja bisa selesai sesuai harapan. Saat ini tinggal merampungkan fasilitas-fasilitas pendukung,” katanya. Carsim menegaskan, pemerintah daerah serius menggarap potensi-potensi pariwisata yang ada di Indramayu. Tidak hanya wahana air terjun buatan saja, sentra wisata lainnya juga akan dibenahi secara bertahap. Menurutnya, ada beberapa potensi yang belum tersentuh pemerintah. Contohnya sentra kerupuk di Sindang, Batik Paoman, dan Agrowisata. Jika sektor-sektor tersebut sudah digarap maka bisa menghasilkan dampak positif bagi daerah maupun masyarakat. Apalagi saat ini peluang terbuka lebar setelah dibukanya Bandara Kertajati di Majalengka. Akses menuju Indramayu menjadi lebih mudah dan variatif. Untuk itu, Carsim mengatakan, dinas pariwisata akan memasang stan promosi di Kertajati supaya warga lebih mengenal Indramayu. Berdasarkan pantauan, para pekerja masih nampak merampungkan bangunan yang berada di wilayah Bojongsari. Letaknya tepat bersebelahan dengan Gedung Mutiara Bangsa. Wisata itu didominasi oleh air terjun. Selain itu juga dilengkapi dengan wahana lain seperti kereta dan ayunan perahu. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: