Disnakertrans Klaim 70 Persen Pelatihan di BLK Terserap, Bupati Minta Utamakan Warga Cirebon

Disnakertrans Klaim 70 Persen Pelatihan di BLK Terserap, Bupati Minta Utamakan Warga Cirebon

CIREBON - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Cirebon mengklaim mampu memberi ruang kepada para pencari kerja (pencaker) pasca mengikuti pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK). Setahun, 1.600 orang dilatih. Dari jumlah tersebut, 70 persennya terserap menjadi pekerja. Demikian disampaikan Kepala Disnakertrans Kabupaten Cirebon, Abdullah Subandi kepada Radar Cirebon, usai ekspos program kerja bersama Plt Bupati Cirebon, Rabu (10/7). Menurutnya, setiap tahun pihaknya menargetkan para pencari kerja yang kompeten dan memiliki kemampuan, serta dapat bersaing kompetitif. Kemampuan itu merupakan dasar yang dianggap penting bagi masyarakat untuk menyambut lapangan pekerjaan di Kabupaten Cirebon. Terlebih, adanya kawasan industri di Wilayah Timur Cirebon (WTC). “Salah satu upaya kami agar mereka (pencaker) mampu bersaing secara kompetitif, adalah diberikannya pelatihan di BLK. Sebab, tanpa BLK SDM kita akan kalah,” terangnya. Dia berharap, akan lebih banyak tenaga kerja yang terserap melalui kawasan industri yang bertambah. Pertama, yang harus disiapkan adalah menciptakan suasana kondusif agar investor bisa datang ke Cirebon, sehingga pengangguran terserap. “Ketika Kabupaten Cirebon kondusif. Investor pun akan melirik Kabupaten Cirebon. Apalagi, lahan yang disediakan pemerintah daerah di dalam Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), untuk kawasan industri sebanyak 10 ribu hektar,” imbuhnya. Mantan Sekretaris Dinas Kesehatan itu menyampaikan, untuk menyerap tenaga kerja, Disnakertrans akan mengadakan job fair pada 21 dan 22 Agustus dengan menghadirkan 25 perusahaan. Pada tahun 2018, dari 2.000 peserta, dapat terserap 260 tenaga kerja baru. “Tahun ini Disnakertrans menargetkan 600 tenaga kerja baru yang terserap,” ucapnya. Sementara itu, Plt Bupati Cirebon, Drs H Imron Rosyadi MAg menginginkan Disnakertrans dapat mencetak tenaga kerja yang memiliki kemampuan. Harapannya, Disnakertrans harus bisa mengadakan banyak kegiatan yang berhubungan dengan lapangan pekerjaan. “Di Cirebon timur akan banyak industri. Maka orang Cirebon sendiri yang harus diutamakan,\" singkatnya. (sam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: