Scolari Salahkan FIFA

Scolari Salahkan FIFA

SAO PAULO - Ranking Brasil melorot hingga posisi ke-22 dalam rilis yang dikeluarkan FIFA awal Juni lalu.  Ini merupakan ranking terendah Brasil sepanjang sejarah. Situasi ini juga mengganggu persiapan Brasil jelang tampil di Piala Konfederasi 2013. Sebab, simpati publik terhadap tim Samba -julukan timnas Brasil- dikhawatirkan bakal menurun. Namun, bukannya mengoreksi diri, Luiz Felipe Scolari selaku arsitek Brasil justru malah menyalahkan FIFA. Menurutn Felipao -sapaan akrab Scolari- dalam konferensi persnya jelang laga kontra Prancis dini hari tadi WIB, penempatan Brasil di peringkat ke-22 hanyalah omong kosong. \"Peringkat 22 itu sungguh tidak masuk akal. Itu harusnya tidak terjadi,\" ujar Scolari. FIFA menyusun daftar peringkat berdasarkan hasil yang diraih anggotanya dalam laga resmi.  Baik laga persahabatan, kualifikasi Piala Dunia ataupun turnamen internasional. Sayangnya, pasca Copa America 2011, Brasil sama sekali tidak turun di laga kualifikasi Piala Dunia 2014. Ini mengingat status mereka sebagai tuan rumah yang mendapat tiket lolos langsung. Meski demikian, mekanisme pemeringkatan dari induk organisasi sepak bola dunia itu tetap dikeluhkan Scolari. \"Saya tidak mengetahui terlalu banyak apa saja kriteria FIFA itu, tapi menurutku mekanisme itu lucu. Jika kami tidak bertanding pada babak kualifikasi Piala Dunia, bagaimana kami mendapat poin?\" kecamnya. Untuk tahun 2013 ini saja, Seleccao -julukan lain Brasil- di bawah arahan Scolari, baru satu kali memenangi pertandingan. Yaitu saat melawan Bolivia dalam pertandingan persahabatan, 6 April lalu. Selebihnya mereka hanya bisa bermain imbang dan sekali tumbang atas Inggris, awal 2013 lalu. Meski demikian, Felipao enggan menyebut label timnya sebagai penghuni peringkat ke-22 FIFA ini bisa berdampak ke psikis anak asuhnya. Baginya, kans untuk menjuarai Piala Dunia di rumah sendiri tetap terbuka.  \"Saya katakan kepada para pemain, kalian sama sekali tidak ada kaitannya dengan ranking ke-22 itu. Dengan mayoritas pemain yang memberi juara bagi klubnya masing-masing, tim kami sekarang dalam kondisi yang bagus untuk memenangi Piala Dunia,\" koarnya. (ren/bas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: