Gempa Banten Terasa Sampai Indramayu

Gempa Banten Terasa Sampai Indramayu

CIREBON - Masyarakat di sebagian Pulau Jawa dan Sumatera dikejutkan dengan gempa pukul 19.03 WIB yang berpusat di wilayah Samudera Hindia Selatan Jawa. Hasil analisa Badan Meteorologi Klimatologi dan Geogisika menunjukkan gempa ini memiliki kekuatan Magnitudo 7,4. Episenter terletak pada koordinat 7.54 LS dan 104.58 BT tepatnya di laut pada kedalaman 10 kilometer. Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono ST Dipl Seis MSc mengatakan, gempa ini berpotensi tsunami dengan peringatan dini untuk wilayah: Pandeglang Bagian Selatan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter). Pandeglang Pulau Panaitan dengan status ancaman siaga (ketinggian maksimal 3,0 meter). Lampung-Barat Pesisir-Selatan dengan status ancaman siaga (ketinggian maksimal 3,0 meter). Pandeglang Bagian Utara dengan status ancaman waspada (ketinggian maksimal 0,5 meter). (5) Lebak dengan status ancaman waspada (ketinggian maksimal 0,5 meter). Melalui press releasse, BMKG mengimbau kepada masyarakat di wilayah dengan status siaga diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk melakukan evakuasi. Kepada masyarakat di wilayah dengan status waspada, diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai. “Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi,” kata Rahmat. Dari pantauan Radar, sejumlah wilayah di Cirebon juga merasakan getaran. Seperti di Kabupaten Indramayu, Kota dan Kabupaten Cirebon. Warga Kabupaten Indramayu, Agung Nugroho mengaku merasakan getaran, meski tidak terlampau kencang. Sementara di wilayah pesisir Cirebon, getaran serupa juga dirasakan. “Oh ada gempa. Pantesan goyang-goyang,” kata Ayu Agustin, di Jl Kapten Samadikun. Tak sedikit juga masyarakat yang mengaku tidak merasakan adanya gempa. Dan baru menyadari setelah ada informasi di media sosial. “Di sini gak kerasa,” kata Tendy Fanda, yang tinggal di bilangan Desa Tuk, Kecamatan Kedawung. (yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: