Adrian Jadi Pahlawan Liverpool saat Kalahkan Chelsea di Piala Super Eropa
ISTANBUL-Liverpool menjuarai Piala Super Eropa usai mengalahkan Chelsea dalam drama adu penalti di Istanbul, Kamis pagi (15/6) WIB. Kiper anyar yang didatangkan secara gratis, Adrian San Miguel del Castillo, menjadi pahlawan The Reds, julukan Liverpool. From zero to hero. Itulah kalimat yang paling pas menggambarkan sosok Adrian. Harus berjuang kembali dari nol setelah kontraknya tidak diperpanjang West Ham United, kiper asal Spanyol itu kini menjadi pahlawan besar bagi pendukung Liverpool. Adrian yang mesti berlatih dengan klub amatir di Spanyol sebelum dihubungi Liverpool, melakukan empat penyelamatan sepanjang pertandingan di Vodafone Park. Aksi heroiknya selama 120 menit, dia tutup dengan menggagalkan penalti algojo kelima Chelsea, Tammy Abraham. Sukses itu memastikan Liverpool menang 5-4. Sebelumnya, kedua klub bermain 2-2 hingga extra time. Olivier Giroud membawa Chelsea memimpin lebih dahulu di menit 36 yang dibalas dua gol Sadio Mane di menit ke-48 dan 95. Penalti Jorginho di menit ke-101, kemudian memaksa laga berakhir dengan adu penalti. Baru bergabung 10 hari, Adrian yang mengisi tempat Simon Mignolet yang mendadak hengkang jelang pembukaan Premier League, mengaku sangat bahagia. Dia menyebut, apa yang dijalaninya di Liverpool adalah minggu yang benar-benar gila. \"Selamat datang di Liverpool! Saya benar-benar bahagia untuk tim. Ini pertandingan yang panjang, tetapi akhir yang bagus bagi kami,” katanya kepada BT Sport. Manajer Liverpool, Juergen Klopp, yang kehilangan kiper utama Alisson Becker akibat cedera betis, mengaku sangat terkejut dengan penampilan Adrian. Ketika pertama kali membicarakan transfernya, yang ada di pikiran Klopp adalah bagaimana membuat sang kiper yang musim lalu hanya bermain tiga kali, bisa bugar. Bukan menjadi starter, apalagi pahlawan. \"Saya bahkan tidak tahu kapan dia terakhir bermain untuk West Ham. Jujur, sangat bagus untuknya. Saya tidak berpikir dia bisa memenangi banyak gelar dalam hidupnya,” ujar Klopp dikutip The Guardian. Ini adalah gelar Piala Super Eropa keempat Liverpool. Sebelumnya, mereka juga meraih gelar pada 1977, 2001, dan 2005. Kembali gagal mempersembahkan gelar Piala Super Eropa, Manajer Chelsea, Frank Lampard, tak bisa menyembunyikan kekecewaan. Kendati demikian, dengan permainan bagus yang ditunjukkan anak asuhnya, Lampard tetap merasa bangga. “Saya tidak punya apa-apa selain bangga pada tim dan kinerja mereka. Itu adalah pertandingan yang sulit melawan Liverpool yang memiliki waktu ekstra untuk pulih setelah akhir pekan. Terkadang sepak bola membutuhkan momen keberuntungan,” tegas Lampard. (amr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: