Kuliah Daring, KKN Dijadwal Ulang

Kuliah Daring, KKN Dijadwal Ulang

CIREBON - Pemerintah Kota Cirebon telah mengumumkan adanya pasien yang telah dinyatakan positif virus corona yang tengah dirawat di Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati Cirebon. Beberapa kebijakan susulan diambil. Termasuk pembatasan kegiatan yang menghadirkan banyak peserta.

Menyusul sejumlah perguruan tinggi mengubah metode perkuliahan. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon telah mengeluarkan surat edaran terkait kewaspadaan, kesiapsiagaan dan tindakan antisipasi pecegahan infeksi virus corona atau Covid-19.

Salah satu poin dalam edaran tersebut adalah mengganti perkuliahan tatap muka di kampus dengan perkuliahan daring selama dua pekan ke depan.

Rektor lAlN Syekh Nurjati Cirebon, Dr H Sumanta Hasyim MAg  menyatakan, kebijakan tersebut diambil berdasarkan penetapan Pandemi Covid-19 oleh World Health Organization (WHO) serta Surat Edaran Kementerian Agama Republik lndonesia 13/2020 tentang kewaspadaan dini, kesiapsiagaan, serta tindakan antisipasi pencegahan lnfeksi Covid-19.

Selain itu, kegiatan praktik laboratorium, praktik lapangan, KKN, dan sejenisnya juga akan dilakukan penjadwalan ulang atau diganti dengan metode lain yang sesuai dengan perkembangan keadaan.

Sementara kegiatan ujian seminar proposal dan munaqosah akan tetap berjalan seperti biasa. Namun akan dilakukan membatasai jumlah peserta atau audiens.

Sedangkan untuk seluruh dosen, tenaga kependidikan, cleaning service dan satpam tetap beraktivitas sebagaimana mestinya. Apabila mengalami gejala demam, batuk, pilek, nyeri tenggorokan, dan flu disarankan tidak masuk kerja dengan menyertakan surat keterangan dokter.

Kegiatan akademik atau non-akadernik yang melibatkan banyak peserta, baik di dalam maupun di luar kampus juga diimbau untuk ditunda pelaksanaannya. Bahkan, perjalanan dinas luar negeri untuk dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa ditunda sampai batas waktu yang akan ditentukan kemudian.

Pihaknya juga meminta kepada seluruh unit di lingkungan lAlN Syekh Nurjati Cirebon harus menyediakan hand sanitizer pada Kamar mandi atau Toilet dan dtempat-tempat tertentu.

Di tempat terpisah, Wakil Rektor IV Universitas swadaya Gunung Jati Cirebon, Siti Khumayah MSi mengungkapkan, yayasan dan rektorat memiliki perhatian serius terhadap pandemik virus corona. Bahkan pekan kemarin sudah membuat edaran.

Minggu (15/3), kata Maya, meski hari libur kami menggelar rapat membahas persoalan ini, untuk hasilnya apa nanti akan kita sampaikan. “Kami lagi rapat, nanti akan kami sampaikan hasilnya,” ujarnya.

Sementara itu Rektor UGJ, DR Mukarto Siswoyo MSi mengatakan, akan memberikan keterangan pers Senin (16/3). “Tunggu saja ya,” ucap dia.

Sementara itu, dalam surat edaran disebutkan bahwa libur perkuliahan di kampus UGJ berlaku mulai Selasa (17/3) hingga Selasa (31/3). Pada Senin (16/3), dosen dengan mahasiswa masih bertemu tapi tidak ada perkuliahan.

Dosen dapat memilih sistem pembelajaran selama dua kali pertemuan dengan metode schoology, blended learning, maupun penugasan. Setelah pemberitahuan, mahasiswa diminta kembali ke rumah. (awr/abd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: