1 Pasien Positif Covid-19 Meninggal, Kota Cirebon Masuk Zona Merah

1 Pasien Positif Covid-19 Meninggal, Kota Cirebon Masuk Zona Merah

CIREBON - Walikota Cirebon, Nashrudin Azis menegapkan Kota Cirebon sebagai zona merah corona virus disease (Covid-19).

Hal ini disampaikan Azis dalam pernyataannya di rumah dinas walikota, Sabtu (11/4/2020).

Penetapan zona merah merujuk pada pasien positif covid-19 pertama Kota Cirebon yang meninggal di RS Hasan Sadikin Bandung.

Atas penetapan ini, dia berharap masyarakat disiplin melakukan physical distancing.

Seperti diketahui, pasien positif corona Kota Cirebon sebelumnya dirujuk ke RS Sadikin Bandung, yang bersangkutan sempat memeriksakan diri di RS Mitra Plumbon, Kabupaten Cirebon.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon Dr Edy Sugiarto mengatakan, pasien berusia 72 tahun tersebut kemungkinan tertular Covid-19 di Jakarta. Tinggal dan sempat melakukan perjalanan di Jakarta, dan sempat bertemu dengan anaknya yang dari Bali.

\"Tertular kemungkinan di Jakarta karena dia tinggal di pantai indah kapuk Jakarta. Masuk daftar pasien Covid-19 Kota Cirebon, karena warga Kota Cirebon. Beliau perjalanan di Jakarta dan nginep di Jakarta beberapa hari, ketemu anaknya dari Bali. Makan-makan ke Cirebon juga. Sakit, terus di bawa ke RS Mitra Plumbon dan di rujuk ke RS Hasan Sadikin Bandung,\" kata Kadinkes.

Edy menambahkan, yang bersangkutan di rawat di RS Hasan Sadikin Bandung selama 2 hari dan dinyatakan meninggal. Sementara hasil SWAB yang menyatakan pasien positif Covid-19, baru didapatkan pihak RS pada Jumat (10/4) malam. \"Kita juga ngga tau riwayatnya, karena tertutup sekali. Dia ke jakarta, ke Bali juga ngga tau. Pokoknya aktif. Kan harusnya lock down, 2 minggu itu jangan pergi-pergi. Tapi ya sudah,\" ungkapnya. (ade)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: